Apa Itu Hari Paskah?

Ilustrasi Telur Paskah foto:Unsplash

Hari Paskah yang jatuh pada 12 April 2020 merupakan peringatan kebangkitan Tuhan Yesus Kristus. Paskah dirayakan tepat tiga hari setelah Jumat Agung.

Jumat Agung sendiri adalah peringatan kematian Yesus Kristus di kayu salib yang bertujuan menebus dosa-dosa manusia. Pada hari yang ketiga, Yesus bangkit kembali dari kematian. Kebangkitan ini pun diperingati dengan Hari Paskah.

Pengorbanan Yesus di kayu salib menjadi cerminan kasih yang tak ternilai bagi umat-Nya. Dan kebangkitan Yesus Kristus memberikan pengharapan bagi manusia.

Ilustrasi Gereja foto: Unsplash

Dalam perjanjian lama, Paskah disebut dengan nama Passover atau Pesakh yang berasal dari bahasa Ibrani. Saat itu, paskah dirayakan dengan upacara korban domba paskah.

Sementara dalam perjanjian baru, Paskah memiliki makna ungkapan cinta kasih, anugerah dari Tuhan Yesus.

Melalui pengorbanan-Nya, Yesus telah meluputkan umat manusia dari dosa, kutukan, dan maut. Dia juga memberikan kepastian tentang kebangkitan yang kekal di akhir zaman.

Kebangkitan Yesus Kristus juga menjadi simbol kehidupan yang baru dan bukti bahwa Yesus telah menang dari iblis .

Biasanya, umat Kristen merayakan hari paskah dengan ibadah dan perjamuan kudus di gereja. Perjamuan kudus dilakukan dengan memakan roti dan sirup anggur. Roti dan anggur melambangkan pengorbanan tubuh dan darah Yesus Kristus.

(GTT)