Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 Ā© PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Apa Itu Kalender Suku Maya?
20 Juni 2020 8:30 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Belum lama ini, sejumlah ahli teori konspirasi menyebutkan perhitungan ulang Kalender Suku Maya tentang hari kiamat. Menurut kalender tersebut, kiamat akan terjadi di seluruh dunia tepat pada Minggu, 21 Juni 2020.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa itu Kalender Suku Maya?
Kalender Suku Maya merupakan sistem kalender yang dirancang oleh peradaban Maya di Amerika Tengah. Suku Maya menggunakan kalender ini sebagai pedoman untuk menentukan peristiwa yang mereka alami.
Kalender ini memiliki sistem perhitungan yang cukup kompleks dan rumit. Dikutip dari Web Exhibits, kalender Maya menggunakan tiga sistem kalender untuk tujuan yang berbeda yang yakni Tzolk'in (kalender ilahi), Haab (kalender sipil), dan Long Count (jangka panjang).
Kalender Tzolkāin adalah kalender yang digunakan untuk menjadwalkan upacara keagamaan. Kalender ini berlangsung selama 260 hari, lalu kembali pada penanggalan awal.
Kalender Haab merupakan kalender sekunder yang berlangsung selama 365 hari. Lalu, kalender Long Count adalah kalender yang menarik perhatian para ahli untuk memprediksi kiamat.
ADVERTISEMENT
Para ahli konspirasi menggunakan kalender Long Count untuk menafsirkan waktu kiamat yang dipercaya sebagai akhir kehidupan bumi. Melalui kalender tersebut, para ahli sempat mengatakan bahwa dunia akan berakhir pada Desember 2012. Namun ternyata, hitungan tersebut salah.
Belakangan ini, seorang ahli melakukan perhitungan ulang. Setelah menghitung ulang, kalender Maya menunjukkan bahwa kiamat akan terjadi pada Minggu, 21 Juni 2020.
Meski begitu, sejumlah pihak sudah menyangkal tafsiran kiamat ini. Sebab, tidak ada pihak yang bisa memprediksi akhir dunia dengan pasti.
(GTT)