Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apa Pelajaran yang Diperoleh Selama Melakukan Aktivitas di Paket Modul 2?
14 November 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Setiap modul dalam program Guru Penggerak tentu menawarkan pelajaran yang bermanfaat bagi guru dan tenaga kependidikan. Pertanyaannya, apa pelajaran yang diperoleh selama melakukan aktivitas di Paket Modul 2?
ADVERTISEMENT
Sebelum menjawabnya, sebaiknya pahami terlebih dahulu materi yang diajarkan dalam Paket Modul 2 Platform Merdeka Mengajar (PMM). Modul ini mengangkat topik Refleksi Praktik Pembelajaran yang Berpihak pada Murid, di mana seluruh materinya wajib dikerjakan oleh Calon Guru Penggerak (CGP).
Melalui modul ini, CGP dapat memahami penerapan metode pembelajaran yang berfokus pada kebutuhan dan perkembangan siswa. Untuk mengetahui pelajaran yang diperoleh selama melakukan aktivitas di Paket Modul 2, Anda bisa menyimak informasi lengkapnya lewat artikel berikut ini.
Program Guru Penggerak
Salah satu program yang sedang dijalankan yaitu Pendidikan Guru Penggerak. Dikutip melalui laman resmi Kemdikbud Ristek, Pendidikan Guru Penggerak adalah program kepemimpinan yang ditujukan kepada guru agar bisa menjadi pemimpin pembelajaran.
ADVERTISEMENT
Program ini mencakup pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 6 bulan bagi Calon Guru Penggerak. Selama mengikuti program, para guru tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas.
Apa Pelajaran yang Diperoleh Selama Melakukan Aktivitas di Paket Modul 2?
Modul 2 Program Guru Penggerak mengangkat topik Refleksi Praktik Pembelajaran yang Berpihak pada Murid. Dikutip melalui buku “Guru Penggerak” oleh Wijaya Kusuma dan Tuti Alawiyah (2021), modul ini terdiri dari 3 bagian, yakni Modul 2.1 yang membahas pembelajaran diferensiasi; Modul 2.2 yang membahas pembelajaran sosial emosional; dan Modul 2.3 yang membahas tentang coaching.
Masing-masing bagian modul tersebut memberikan pembelajaran yang berbeda. Berikut uraiannya yang bisa Anda simak:
Modul 2.1
Modul 2.1 memberikan pemahaman penting tentang cara memenuhi kebutuhan belajar Guru Penggerak yang beragam. Memahami bahwa setiap guru memiliki kebutuhan yang berbeda, seperti kesiapan belajar, minat mengajar, dan profil mengajar.
ADVERTISEMENT
Modul ini juga membahas miskonsepsi tentang pembelajaran berdiferensiasi. Selain itu, modul ini mengajarkan cara mengatasi kesalahpahaman, sehingga dapat merancang pembelajaran yang lebih efektif.
Modul 2.2
Modul 2.2 berfokus pada pengembangan sosial dan emosional yang penting untuk pertumbuhan holistik Guru Penggerak. Kesadaran penuh (mindfulness) dijelaskan sebagai dasar untuk memperkuat kompetensi sosial dan emosional guru, serta cara mengimplementasikannya di kelas.
Modul ini juga mencakup pengajaran eksplisit dan integrasi dalam praktik mengajar. Selain itu, modul ini membahas cara menciptakan suasana kelas yang mendukung serta penguatan kompetensi sosial dan emosional guru.
Modul 2.3
Modul 2.3 membahas coaching supervisi akademik yang sangat relevan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu, modul ini juga mempelajari konsep coaching, metode pengembangan diri, serta perbedaan antara coaching, mentoring, konseling, fasilitasi, dan training.
ADVERTISEMENT
Dalam konteks pendidikan, coaching menjadi alat penting untuk mendukung perkembangan profesional dan akademik guru maupun murid. Pendekatan ini membantu meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memberikan dukungan yang lebih personal dan terarah.
(RK)