Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Apakah 0 Bilangan Bulat? Begini Penjelasannya dalam Ilmu Matematika
19 September 2024 11:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Apakah 0 Bilangan Bulat? Foto: Pexels](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01j82rjzgx37vqttn4zydnyt0a.jpg)
ADVERTISEMENT
Ketika mempelajari materi Matematika yang berkaitan dengan jenis bilangan, tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan konsep bilangan bulat. Jenis bilangan ini cukup sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Umumnya, bilangan bulat berkaitan pula dengan urutan dan operasi hitung suatu bilangan. Jenis bilangan ini bisa dijadikan sebagai dasar ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan numerasi.
Ada banyak jenis bilangan yang dikategorikan sebagai bilangan bulat. Pertanyaannya, apakah 0 itu termasuk dalam bilangan bulat? Untuk mengetahui jawabannya, simaklah pembahasannya berikut ini.
Apa itu Bilangan Bulat?
Mengutip keterangan dari buku Pengenalan Konsep Operasi Bilangan Bulat karya La Eru Ugi dkk., bilangan bulat adalah bilangan yang terdiri dari bilangan nol, bilangan positif dan bilangan negatif. Dalam istilah Matematika, bilangan bulat dilambangkan dengan huruf Z. Berikut klasifikasinya:
Artinya, bilangan bulat mencakup semua angka yang tidak memiliki komponen pecahan atau desimal, baik yang bernilai positif maupun negatif. Maka, bisa disimpulkan bahwa nol (0) termasuk bilangan bulat.
ADVERTISEMENT
Operasi Bilangan Bulat
Dijelaskan dalam buku yang sama bahwa proses pengerjaan bilangan bulat terdiri dari empat operasi perhitungan khusus, yakni penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Adapun sifat dari masing-masing metodenya yakni sebagai berikut:
1. Operasi Penjumlahan Bilangan Bulat
Ada tiga sifat penjumlahan bilangan bulat, yaitu:
2. Operasi Pengurangan Bilangan Bulat
Operasi pengurangan adalah kebalikan dari operasi penjumlahan. Bilangan bulat bisa dikurangi oleh suatu bilangan, baik yang bernilai lebih kecil maupun lebih besar. Jika bilangan bulat dituliskan dengan simbol a dan b, maka rumus yang berlaku adalah:
ADVERTISEMENT
a - b = a + (-b)
3. Operasi Perkalian Bilangan Bulat
Perkalian adalah operasi penjumlahan berulang dengan bilangan yang sama. Dalam operasi perkalian, berlaku prinsip: n x a = a+ a + a + a + ... + a (sebanyak n suku). Maka, sifat hasil operasinya bisa dijabarkan menjadi:
4. Operasi Pembagian Bilangan Bulat
Operasi pembagian digambarkan melalui tanda bagi berupa titik dua (:) atau posisi angka dalam soal. Adapun sifat-sifatnya pada bilangan bulat meliputi:
ADVERTISEMENT
(SFN)