Apakah Durian Mengandung Alkohol? Ini Penjelasannya

Durian, yang dikenal sebagai "raja buah" atau King of Fruit, adalah buah tropis yang berasal dari Asia Tenggara. Foto: Pexels.com

Durian dikenal sebagai "raja buah" yang memiliki aroma khas dan rasa yang manis. Namun, ada anggapan bahwa durian mengandung alkohol sehingga bisa menyebabkan efek seperti mabuk setelah dikonsumsi.

Hal ini sering menimbulkan pertanyaan, Apakah durian mengandung alkohol? Apakah aman jika dikonsumsi dalam jumlah banyak?

Untuk memahami lebih lanjut mengenai kandungan durian dan efeknya pada tubuh, simak penjelasan berikut.

Apakah Durian Mengandung Alkohol?

Penting untuk memahami apakah durian mengandung alkohol atau tidak. Foto: Pexels.com

Mengutip buku Makanan Halal dan Thoyyib karya Titis Sari Kusuma dan Adelya Desi Kurniawati, durian dapat mengandung alkohol dalam kadar yang cukup tinggi. Buah ini mengalami proses fermentasi alami yang menghasilkan alkohol dengan kadar yang bervariasi.

Itulah sebabnya, ada orang yang baru makan satu atau dua biji durian sudah merasa pusing atau mabuk. Sementara yang lain bisa makan dalam jumlah banyak tanpa merasakan efek tersebut.

Meskipun mengandung alkohol, durian tetap halal dikonsumsi karena berasal dari proses alami dan bukan hasil olahan. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh seseorang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti tekanan darah tinggi atau gangguan jantung, durian bisa berdampak negatif. Dalam kasus seperti ini, sebaiknya hindari konsumsi durian secara berlebihan.

Baca Juga: 7 Pantangan Setelah Makan Durian yang Harus Diketahui

Efek Samping Mengonsumsi Durian Berlebihan

Konsumsi durian secara berlebihan dapat memberikan efek samping. Foto: Pexelsc.om

Mengonsumsi durian secara berlebihan dapat memberikan beberapa efek samping bagi kesehatan, terutama bagi orang dengan kondisi tertentu. Dirangkum dari buku Menggapai Laba dari Budidaya Durian; Tanaman Banyak Manfaat oleh M. Jawal Anwarudin Syah, berikut beberapa dampak yang bisa terjadi jika durian dikonsumsi dalam jumlah berlebihan:

1. Meningkatkan Kolesterol

Durian mengandung lemak dan kalori yang cukup tinggi. Jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Ini bisa berisiko bagi orang yang memiliki masalah kolesterol tinggi atau penyakit jantung.

2. Memicu Diabetes

Durian memiliki kandungan gula alami yang cukup tinggi. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, terutama oleh penderita diabetes, dapat meningkatkan kadar gula darah secara drastis dan memperburuk kondisi kesehatan.

3. Berisiko Menyebabkan Kematian Janin

Ibu hamil perlu berhati-hati dalam mengonsumsi durian. Kandungan gula dan zat dalam durian dapat meningkatkan suhu tubuh serta kadar gula darah, yang berisiko bagi kesehatan janin dan dalam kasus ekstrem dapat menyebabkan keguguran.

4. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Durian mengandung senyawa tertentu yang dapat mempercepat detak jantung. Jika dikonsumsi secara berlebihan, terutama oleh penderita penyakit jantung, bisa meningkatkan risiko serangan jantung yang berbahaya.

5. Memicu Hipertensi

Seperti yang disebutkan sebelumnya, durian dapat meningkatkan tekanan darah. Hal ini karena efek termogenik yang ada pada buah ini. Orang dengan hipertensi sebaiknya membatasi konsumsi durian agar tidak memperparah kondisi tekanan darah tinggi yang sudah ada.

6. Berisiko Fatal Jika Dikombinasikan dengan Alkohol

Mengonsumsi durian bersamaan dengan minuman beralkohol bisa sangat berbahaya. Kombinasi ini dapat menghambat metabolisme alkohol dalam tubuh, menyebabkan peningkatan tekanan darah, mual, muntah, dan dalam kasus ekstrem, bahkan bisa berujung pada kematian.

Untuk menghindari dampak buruk ini, konsumsi durian sebaiknya dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.

(SAI)