Konten dari Pengguna

Arti Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu sebagai Balasan Ungkapan Cinta karena Allah

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
21 Maret 2022 15:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 14 Juli 2022 9:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu. Foto: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu. Foto: pixabay.com
ADVERTISEMENT
Ahabbakalladzi ahbabtani lahu merupakan kalimat dalam bahasa Arab yang digunakan untuk membalas ungkapan inni uhibbuka fillah. Kedua ungkapan ini adalah pengakuan soal perasaan cinta kepada seseorang karena Allah.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, umat Islam memang dianjurkan untuk mencintai seseorang karena Allah, bukan semata-mata karena manusianya. Tujuannya agar seseorang selalu siap menerima kenyataan bersatu atau berpisah karena Allah.
Konteks cinta dalam Islam tidak terpaku pada lawan jenis saja, namun juga dalam menjalani persaudaraan antarumat. Merujuk buku Kepribadian Wanita Muslimah karangan Muhammad Ali al-Hasyimi, menjalin persaudaraan berdasarkan cinta karena Allah merupakan bentuk cinta yang paling luhur dan murni dalam kehidupan.
Wujud cinta ini akan membawa umat Islam mengecap manisnya keimanan. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut yang artinya:
“Ada tiga hal yang siapa pun yang berhasil melakukannya akan menemukan manisnya iman: Jika ia lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya daripada yang lainnya. Jika ia mencintai seseorang semata-mata karena Allah. Dan jika ia benci kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya dari hal itu, sama bencinya dengan jika ia dicampakkan ke api neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Ilustrasi Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu. Foto: pixabay.com

Arti Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu dan Inni Uhibbuka Fillah

Mengutip buku Zikir dan Do’a dalam Tuntunan Al-Kitab dan Al-Sunnah karya Syaikh Abd al-Razaq al-Badr, Inni uhibbuka fillah artinya sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah. Sedangkan Ahabbakalladzi ahbabtani lahu artinya semoga Allah mencintaimu, Dzat yang telah menjadikanmu mencintai aku karena-Nya.
Ilustrasi Ahabbakalladzi Ahbabtani Lahu. Foto: pixabay.com

Cara Mencintai Seseorang karena Allah

Mencintai seseorang karena Allah bukan hal mudah. Untuk melakukannya, seseorang harus memiliki hati yang suci dan berpikir bahwa dunia beserta isinya tiada artinya dibandingkan Allah. Jadi, seseorang yang mencintai karena Allah akan selalu tenang dan tidak takut akan kehilangan.
ADVERTISEMENT
Berikut cara mencintai seseorang karena Allah yang disadur dari buku Pantaskan Dirimu, Cinta Menjemputmu.
ADVERTISEMENT
(DND)