Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Arti Al Bashir Beserta Dalil dan Cara Meneladaninya
10 September 2021 17:11 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Allah SWT sebagai penguasa seluruh alam memiliki 99 nama baik yang dikenal sebagai Asmaul Husna. Nama-nama baik ini mencerminkan sifat dan kebesaran Allah sebagai Tuhan semesta alam. Salah satunya adalah Al Bashir.
ADVERTISEMENT
Arti Al Bashir adalah yang Maha Melihat, maksudnya Dia mampu melihat semua yang ada dan terjadi di dunia. Allah SWT mampu melihat yang lembut, kecil, hingga sesuatu yang tersembunyi dalam hati.
Arti Al Bashir dan Dalilnya
Dikutip dari buku Rahasia Keajaiban Asmaul Husna oleh Syafi'ie el-Bantanie, Al bashir secara bahasa berasal dari kata Bashara yang berarti pengetahuan terhadap sesuatu. Kemudian arti ini berkembang menjadi melihat.
إِنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ غَيْبَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ وَٱللَّهُ بَصِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
Innallāha ya'lamu gaibas-samāwāti wal-arḍ, wallāhu baṣīrum bimā ta'malụn
ADVERTISEMENT
Artinya: "Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang ghaib di langit dan bumi. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan."
Allah SWT menegaskannya dalam surat Yunus ayat 61 yang berbunyi:
“Tidak lengah sedikit pun dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah, baik di bumi ataupun di langit. Tidak ada sesuatu yang lebih kecil dan lebih besar daripada itu, melainkan semua tercatat dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfudz).” (QS. Yunus:61)
Dalam makna luas, Al Bashir dapat diartikan Allah adalah satu-satunya Dzat yang Maha Melihat. Segala sesuatu yang ada di dunia ini dapat dilihat oleh Allah SWT tanpa terkecuali. Allah bisa melihat mikroba yang berukuran sangat kecil dan segala sesuatu yang tidak tampak dalam penglihatan mata manusia.
ADVERTISEMENT
Allah juga bisa melihat dan mengetahui watak manusia, perbuatan serta isi hati manusia. Semuanya diketahui oleh Allah sehingga tidak ada tempat bagi manusia untuk bersembunyi dari pandangan-Nya.
Meneladani Al Bashir dalam Kehidupan Sehari-hari
Sebagai seorang mukmin, hendaknya senantiasa meneladani sifat-sifat Allah dalam kehidupan sehari-hari. Asmaul husna, termasuk Al Bashir, sebaiknya diucapkan seorang muslim saat berdoa.
Dikutip dari buku Ensiklopedi Aliran dan Madzhab Di Dunia Islam terbitan Pustaka Al Kautsar, salah satu ayat yang menjelaskan keutamaan membaca asmaul husna saat berdoa adalah Al A'raf ayat 180.
وَلِلَّهِ ٱلْأَسْمَآءُ ٱلْحُسْنَىٰ فَٱدْعُوهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا۟ ٱلَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِىٓ أَسْمَٰٓئِهِۦ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
Wa lillāhil-asmā`ul-ḥusnā fad'ụhu bihā wa żarullażīna yul-ḥidụna fī asmā`ih, sayujzauna mā kānụ ya'malụn
ADVERTISEMENT
Artinya: "Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."
Kemudian, dikutip dari buku Rahasia Keajaiban Asmaul Husna oleh Syafi'ie el-Bantanie, cara untuk meneladani sifat Allah Al Bashir adalah:
(IPT)