Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Arti Al Jami dan Dalilnya dalam Al-Quran
6 April 2023 10:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Al Jami artinya Yang Maha Mengumpulkan atau Maha Menghimpun. Nama tersebut adalah salah satu Asmaul Husna atau nama baik atau indah yang dimiliki Allah.
ADVERTISEMENT
Dalam agama Islam, ada 99 nama yang termasuk dalam Asmaul Husna. Menurut Zainurrofieq dalam buku Almatsurat Ruqiyah Syar’iyyah Asmaul Husna, nama-nama tersebut sekaligus menunjukkan sifat Allah.
Perlu diketahui pula, Al Jami dan 98 nama lainnya itu hanyalah milik Allah. Sebagaimana dijelaskan-Nya dalam surat Al-A’raaf ayat 180 yang berbunyi:
وَلِلّٰهِ الْاَسْمَاۤءُ الْحُسْنٰى فَادْعُوْهُ بِهَاۖ وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُوْنَ فِيْٓ اَسْمَاۤىِٕهٖۗ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
Artinya: Hanya milik Allah Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu dan tinggalkanlah orang yang menyalah artikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
Tapi, apa alasan nama tersebut menjadi salah satu nama baik Allah? Temukan penjelasan lengkapnya dalam uraian berikut ini.
ADVERTISEMENT
Makna di Balik Al Jami yang Artinya Maha Menghimpun
Ada alasan di balik setiap nama, begitu juga dengan Al Jami yang merupakan satu dari 99 Asmaul Husna. Makna Al Jami adalah Allah penghimpun segala sesuatu.
Maksudnya, hanya Allah yang bisa mengumpulkan apa yang Dia kehendaki di mana pun itu. Termasuk salah satunya yaitu menghimpun seluruh manusia ke Padang Mahsyar pada Hari Kiamat kelak seperti yang disampaikan-Nya dalam ayat berikut:
رَبَّنَآ اِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَّا رَيْبَ فِيْهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ
Artinya: "Ya Tuhan kami, Engkaulah yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan padanya." Sungguh, Allah tidak menyalahi janji. (QS. Ali Imran: 9).
ADVERTISEMENT
Adapun tujuan pengumpulan tersebut dijelaskan-Nya lebih lanjut pada surat yang lain. Dalam surat Saba’ ayat 26, Allah berfirman:
قُلْ يَجْمَعُ بَيْنَنَا رَبُّنَا ثُمَّ يَفْتَحُ بَيْنَنَا بِالْحَقِّۗ وَهُوَ الْفَتَّاحُ الْعَلِيْمُ
Artinya: Katakanlah, “Tuhan kita akan mengumpulkan kita semua, kemudian Dia memberi keputusan antara kita dengan benar. Dan Dia Yang Maha Pemberi keputusan, Maha Mengetahui.”
Dalam buku Kisah & Makna 99 Asmaul Husna untuk Anak karya Mei Tatazakka dan Alifa Aryatna, ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah mengumpulkan manusia untuk persiapan penghitungan amal di akhirat.
Apabila timbangan amal kebaikan lebih berat, Allah akan memberikan imbalan surga. Tapi kalau amalan buruk yang lebih berat, Allah akan memasukkannya ke dalam neraka.
Menurut laman Jateng Pintar, Allah juga akan menghimpun manusia sesuai dengan golongannya di dunia. Artinya orang-orang yang beriman, bertakwa dan saleh, kelak tidak mungkin dikumpulkan dengan orang-orang kafir, begitu juga sebaliknya.
ADVERTISEMENT
(NSA)