Arti Alhamdulillahirobbilalamin, Makna, dan Keutamaannya

Ilustrasi bacaan alhamdulillahirobbilalamin. Foto: Pexels

Alhamdulillahirobbilalamin adalah bacaan tahmid atau hamdalah. Hamdalah sering diucapkan sebagai bentuk syukur ketika mendapatkan kebahagiaan, kenikmatan, atau anugrah lainnya.

Biasanya, anjuran mengucapkan hamdalah sudah diberitahukan orangtua Muslim sejak anaknya kecil. Karenanya, ketika ingin bersyukur karena mendapatkan nikmat, mulut akan secara spontan mengucapkan kalimat alhamdulillahirobbilalamin.

Mengutip buku Memahami Arti Perubahan oleh Imaduddin, arti syukur secara harfiah dalam Bahasa Arab ialah tumbuh, berkembang, dan bergerak. Maka, ketika telah bersyukur dengan mengucap hamdalah, hendaknya tumbuh perubahan dari dalam diri dan menggunakan potensi diri sesuai dengan fitrah penciptaannya.

Mengutip buku Tiket ke Surga oleh Syamsuddin, waktu-waktu yang dianjurkan untuk mengucapkan hamdalah adalah:

Untuk poin terakhir, Rasulullah bersabda:

"Apabila seseorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan 'alhamdulillah', sedangkan saudaranya atau temannya yang mendengarkan hendaklah mengucapkan 'yarhamukallah' (semoga Allah merahmatimu). Jika saudaranya berkata 'yarhamukallah' maka hendaknya dia berkata, 'yahdikumullah wa yushlih baalakum' (semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu)" (HR. Bukhari dan Muslim).

Arti Alhamdulillahirobbilalamin

Ilustrasi arti dan makna alhamdulillahirobbilalamin. Foto: Pexels

Lafal hamdalah ialah alhamdulillah (الحمد لله), sedangkan bacaan lengkap hamdalah adalah alhamdulillahirobbilalamin (الحمد لله رب العالمين).

Arti dari bacaan hamdalah tersebut ialah 'segala puji bagi Allah pengatur seluruh alam'. Makna dari arti tersebut bahwa segala pujian adalah milik Allah, yakni segala bentuk pujian yang ditujukan baik kepada Allah atau kepada makhluk maka sesungguhnya itu adalah pujian kepada Allah SWT.

Alhamdulillahirobbilalamin mengisyaratkan sebuah kemenangan dan akan tersebarnya Islam secara menyeluruh, secara robbul alamin, yakni meliputi seluruh bumi.

Dalam surat Al-Baqarah ayat 284 dijelaskan:

للهِ مَا فِي السَّمَاواتِ وَمَا فِي الأَرْضِ…….

Artinya: kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi.

Berdasarkan ayat tersebut, umat Muslim harus senantiasa memanjatkan syukur kepada Allah SWT karena segala nikmat yang kita miliki bersumber dari-Nya.

Keutamaan Alhamdulillahirobbilalamin

Dikutip dari buku Aqidah Akhlaq oleh Kusaeri, pahala mengucapkan kalimat hamdalah sangat besar. Selain itu, dengan membiasakan diri mengucap hamdalah, seorang Muslim bisa mendapat beberapa keutamaan berikut ini:

(AFM)