Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Arti Asmaul Husna Al Baqi beserta Dalil dan Kisah Teladannya
8 September 2022 16:46 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Al Baqi merupakan salah satu dari 99 Asmaul Husna atau nama-nama baik Allah yang perlu diketahui umat Muslim. Al Baqi artinya Yang Maha Kekal atau Abadi. Apa maksud dari kata tersebut?
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari buku Rahasia Keajaiban Asmaul Husna karya Syafi’ie el-Bantanie, Asmaul Husna berasal dari kata Al-Asma dan Al-Husna. Al-Asma adalah bentuk jamak dari kata Al-Ism yang berarti “nama”. Sedangkan Al-Husna merujuk pada bentuk muannats (feminin) dari kata ahsan, yang memiliki arti “terbaik”.
Asmaul Husna dapat dimaknai sebagai nama-nama terbaik dan indah milik Allah SWT. Jumlah Asmaul Husna terdiri dari 99 nama, seperti yang dibahas dalam hadist berikut.
“إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا ، مِائَةً إِلا وَاحِدَةً ، مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ
Artinya: "Sesunguhnya Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu, siapa yang menjaganya maka dia masuk surga." (HR Bukhari)
Dengan memahami dan menghayati makna Asmaul Husna, umat Muslim dapat mengambil hikmah untuk diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Arti Asmaul Husna Al Baqi dan Dalilnya
Mengutip buku Asmaul Husna dan 20 Sifat Allah karya H.F. Rahadian, Al Baqi artinya "Maha Kekal". Maksudnya adalah Allah SWT memiliki sifat Yang Maha Kekal dan akan tetap ada ketika semua makhluk-Nya binasa pada hari kiamat.
Wahyuni dan Nurpadilah dalam buku Cerita dan Makna Asmaul Husna Untuk Anak menyebutkan, salah satu dalil Al-Quran mengenai Al Baqi dan keabadian Allah SWT tertulis dalam surat Ar-Rahman ayat 26-27.
كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍ
وَيَبْقَىٰ وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Kullu man ‘alaihā fān. Wa yabqā waj-hu rabbika żul-jalāli wal-ikrām.
Artinya: “Semua yang ada di bumi ini akan binasa. Dan yang tetap kekal adalah Allah Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan.” (QS Ar-Rahman [55]:26-27)
ADVERTISEMENT
Kisah Teladan dalam Memaknai Asmaul Husna Al Baqi
Dalam buku Kisah-Kisah Terpuji Asmaul Husna karya Adib, ada sebuah cerita yang berkaitan dengan makna Al Baqi. Dikisahkan bahwa pada masa itu ada seorang umat Nabi Musa yang bernama Samiri.
Ketika Nabi Musa pergi menerima wahyu dari Allah, Samiri berkhianat dan mengajak kaum Bani Israil untuk berpaling dari ajaran Allah SWT.
Samiri membangun sebuah patung sapi yang terbuat dari kumpulan emas. Samiri juga merayu dan meyakinkan kaum Bani Israil bahwa patung emas itu adalah Tuhan yang sebenarnya. Kaum Bani Israil termakan kebohongan tersebut hingga akhirnya kembali ke jalan yang sesat.
Nabi Musa terkejut sekaligus marah atas apa yang dilakukan oleh Samiri dan umatnya. Patung sapi emas tersebut kemudian dihancurkan, begitu pula dengan Samiri yang diganjar dengan hukuman dan diusir.
ADVERTISEMENT
Dengan membaca kisah teladan Al Baqi, umat Muslim dapat mengambil hikmah agar tetap teguh pada pendirian dan imannya. Setiap Muslim juga harus meyakini dengan sepenuh hati bahwa satu-satunya Zat yang abadi adalah Allah SWT.
(AAA)