Konten dari Pengguna

Arti Bunga Sakura, Melambangkan Kehidupan sekaligus Kematian

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
10 Oktober 2023 12:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bunga sakura. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bunga sakura. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Ada beberapa arti bunga sakura menurut masyarakat Jepang. Bunga ini termasuk salah satu simbol alam yang ada di negeri matahari terbit tersebut. Selain indah, bunga sakura juga memiliki makna filosofis yang mendalam.
ADVERTISEMENT
Bunga sakura, atau sering juga disebut sebagai cherry blossoms, mekar selama beberapa minggu setiap musim semi di antara bulan Maret hingga April.
Bunga sakura juga sering menjadi tema dalam sastra, seni, dan festival-festival di Jepang, menjadi lambang kebanggaan dan warisan budaya yang kuat.
Keunikan dan pesona bunga sakura telah memikat orang-orang dari seluruh dunia, menjadikan bunga ini sebagai salah satu fenomena alam paling terkenal di dunia.
Bahkan, tidak jarang orang-orang merencanakan kunjungan ke Jepang di saat bunga sakura mekar. Lalu, apa makna bunga sakura?

Arti Bunga Sakura

Ilustrasi bunga sakura. Foto: Unsplash
Di balik keindahannya yang memikat, bunga sakura memiliki beberapa makna.
Bagi masyarakat Jepang, bunga ini melambangkan kehidupan sekaligus mortalitas, serta keindahan sekaligus kekerasan. Makna yang unik ini pun menarik untuk dicari tahu.
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari arsip Library of Congress dan buku Sejarah Asia Timur Dari Masa Peradaban Kuno Hingga Modern oleh Anisa Septianingrum (2017), di bawah ini macam-macam arti bunga sakura:

1. Perayaan Hanami

Bunga sakura menjadi simbol utama sebuah perayaan yang dinamakan Hanami. Ritual Hanami adalah tradisi Jepang yang ditujukan untuk menghormati kecantikan singkat bunga sakura. Upacara ini sering disebut sebagai “mengamati bunga”.
Di masa lalu, petani akan mengadakan doa, memberikan persembahan, dan mengadakan pesta di bawah pohon sakura. Tujuannya adalah berharap supaya mendapatkan hasil panen yang melimpah.
Saat ini, Hanami telah menjadi acara tahunan yang dinantikan oleh semua orang.
Pada musim semi, masyarakat bersama keluarga dan teman-temannya akan berkumpul untuk piknik dan merayakan Hanami di bawah pohon sakura. Mereka bersama-sama bernyanyi, menikmati berbagai makanan, dan menikmati minuman beralkohol.
ADVERTISEMENT

2. Lambang Kehidupan dan Mortalitas

Filosofi bunga sakura cukup kontradiktif, yaitu menggambarkan kehidupan dan kematian sekaligus. Bunga sakura melambangkan siklus kehidupan.
Saat bunga mekar, orang merayakannya dengan sukacita, dan saat bunga berguguran, orang akan merenung untuk mengenang yang telah pergi.
Hal ini mirip dengan siklus kehidupan, yang dimulai dari kelahiran, berlanjut dengan menjalani hidup, kemudian berakhir dengan kematian.
Secara filosofis, dapat diartikan bahwa bunga sakura melambangkan kehidupan singkat namun indah.

Destinasi Bunga Sakura

Ilustrasi bunga sakura. Foto: Unsplash
Terdapat beberapa destinasi terkenal di Jepang untuk melihat bunga sakura di saat mekar. Di bawah ini adalah beberapa tempat terbaik untuk memandang bunga sakura:

1. Taman Matsumae, Hokkaido

Hokkaido Matsumae Park menjadi salah satu tempat ideal untuk memandangi bunga sakura.
ADVERTISEMENT
Di sana, terdapat lebih dari 10.000 bunga sakura setiap tahun. Ada pula sekitar 250 spesies bunga sakura berbeda.

2. Kastil Hirosaki, Aomori

Kastil tersebut terletak di Taman Hirosaki. Pemandangannya indah karena meliputi kastil yang dikelilingi bunga sakura bemekaran.

3. Shinjuku Gyoen, Tokyo

Salah satu tempat ini terletak di Tokyo sehingga mudah diakses oleh turis. Taman ini memiliki danau-danau yang memperindah pemandangan bunga sakura.
(TAR)