Arti Fangirling dan Istilah Gaul Lain dalam Budaya Pop di Indonesia

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
11 November 2022 9:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti fangirling. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti fangirling. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Fangirling adalah salah satu istilah yang belakangan ini marak digunakan di media sosial. Kata fangirling seringkali dikaitkan dengan para wanita penggemar grup idola asal Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Popularitas industri musik dan budaya pop mancanegara di Indonesia yang semakin merebak menjadi penyebab utama munculnya berbagai istilah gaul seperti fangirling di tengah masyarakat. Terlebih setelah budaya K-Pop mulai dikenal secara luas.
Selain fangirling, ada banyak istilah lain yang sering digunakan seperti fangirl, fandom, fanwar, anti fan, dan lain-lain. Lantas, apa sebenarnya arti istilah-istilah tersebut? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut ini.

Apa itu Fangirling?

Fangirling adalah kegiatan yang dilakukan fangirl. Foto: Pexels
Menurut Urban Dictionary, fangirling adalah seni mendalami karakter sebagai penggemar suatu grup idola, penyanyi, aktor, atau selebriti lainnya. Berdasarkan pengertian tersebut, fangirling tidak selalu ditujukan kepada grup idola K-Pop.
Fuschillo dalam Journal of Consumer Culture menjelaskan lebih lanjut bahwa fangirling merupakan kata kerja yang berasal dari kata fangirl atau dalam bahasa Indonesia berarti “penggemar perempuan”.
ADVERTISEMENT
Secara istilah, fangirling dapat diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan oleh seorang fangirl untuk menunjukkan kekaguman mereka terhadap seseorang atau sesuatu yang mereka idolakan. Beberapa bentuk fangirling yang umum dilakukan antara lain:

Istilah Gaul Lain dalam Budaya Pop Indonesia

Ilustrasi istilah gaul dalam budaya pop Indonesia. Foto: Pexels
Selain fangirling, ada beberapa istilah gaul lain yang sering digunakan dalam budaya pop di Indonesia. Dihimpun dari globe.com dan berbagai sumber lain, inilah beberapa istilah tersebut.

1. Fangirl

Fangirl merupakan julukan untuk penggemar perempuan yang memiliki dedikasi tinggi pada idolanya. Seorang fangirl umumnya memiliki minat yang sangat besar untuk mengikuti perkembangan dan kegiatan yang sedang dilakukan idolanya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, fangirl juga tidak segan mengeluarkan uang dalam jumlah besar untuk membeli segala macam pernak-pernik yang berhubungan dengan idolanya.

2. Fandom

Jika fangirl merujuk kepada penggemar, fandom kerap diibaratkan sebagai “rumah” bagi para penggemar tersebut. Menurut istilah, fandom adalah julukan untuk perkumpulan penggemar idola tertentu.
Masing-masing idola biasanya memliki nama fandom yang berbeda. Contohnya, fandom penggemar Blackpink disebut Blink, penggemar BTS disebut Army, dan lainnya.

3. Bias/bias wrecker

Bias adalah sebutan bagi sosok idola atau member yang paling disukai dalam sebuah grup. Sedangkan bias wrecker adalah sebutan untuk salah satu member dalam grup yang berhasil mencuri hati penggemar di luar bias utamanya.

4. Anti fan

Anti fan adalah kebalikan dari seorang fans. Istilah ini digunakan untuk menyebut orang yang tidak menyukai suatu grup atau sosok dari selebriti tertentu. Para anti fan biasanya sering memberikan komentar negatif terkait selebriti yang dibencinya.
ADVERTISEMENT

5. Fanwar

Dalam bahasa Indonesia, fanwar artinya “perang penggemar”. Istilah ini memang digunakan untuk menjelaskan momen di mana dua kelompok penggemar idola atau selebriti tertentu terlibat dalam adu mulut maupun perang komentar di media sosial.
(AAA)