Arti Kejatuhan Cicak Menurut Primbon Jawa dan Tradisi Hindhu

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
16 Februari 2021 13:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mitos tentang arti kejatuhan cicak kerap menjadi perbincangan di Indonesia. Mitos ini menjadikan cicak sebagai hewan yang dijauhi banyak orang.
ADVERTISEMENT
Cicak sendiri juga dianggap sebagai hewan yang menjijikan. Islam bahkan menganjurkan setiap Muslim untuk membunuh cicak. Sebab, cicak dianggap sebagai hewan fasik yang dapat memberikan dampak buruk bagi manusia.
Dari Abi Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang membunuh cecak pada pukulan pertama maka baginya satu kebaikan dan barang siapa membunuh cecak pada pukulan kedua maka baginya satu kebaikan dibawah pukulan pertama dan barang siapa membunuh cecak pada pukulan ketiga maka baginya satu kebaikan dibawah pukulan kedua."
Dalam primbon dan kepercayaan adat Jawa, cicak dianggap sebagai hewan yang bisa membawa sial. Kejatuhan cicak bisa dimaknai beberapa hal. Apa saja?

Arti Kejatuhan Cicak

Mengutip dari buku Primbon Praktis karya Mama Flo dan beberapa sumber lain, arti kejatuhan cicak bisa dimaknai sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
(MSD)