Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Arti Memanusiakan Manusia dan Contoh Sikapnya dalam Keseharian
30 September 2022 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Istilah memanusiakan manusia sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, terutama ketika sedang membahas hal-hal yang berkaitan dengan perikemanusiaan. Memanusiakan manusia artinya menghormati dan menghargai sesama.
ADVERTISEMENT
Ini adalah sikap yang harus dipelihara dalam diri dan diwujudkan dalam kehidupan bersosial setiap individu. Mengutip buku Fajar Endemi Unika dalam Wacana Publik, konsep memanusiakan manusia merupakan bagian dari humanisme.
Humanisme berasal dari kata Latin humanus yang mengandung arti sifat manusiawi atau sesuai dengan kodrat manusia. Humanisme adalah paham yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia dalam segala hal. Artinya, setiap orang harus memperlakukan sesama manusia dengan baik tanpa melihat ras, suku, agama, maupun profesinya.
Memanusiakan manusia dapat tercermin lewat sikap dan perilaku sehari-hari. Bagaimana contohnya?
Contoh Memanusiakan Manusia
Di Indonesia, memanusiakan manusia telah diajarkan lewat Pancasila, tepatnya melalui sila ke-2 yang berbunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Sila ini mengajarkan masyarakat agar selalu adil dan tidak membedakan latar belakang.
ADVERTISEMENT
Ada banyak hal sederhana yang bisa dilakukan untuk mengamalkannya sebagai bentuk memanusiakan manusia. Berikut beberapa di antaranya seperti yang dikutip dari buku Explore Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jilid 2 untuk SMP/MTs Kelas VII tulisan Sri Untari dan Gunawan Rianto:
1. Saling Menghormati dan Menghargai
Seperti yang dijelaskan, nilai utama dalam konsep memanusiakan manusia pada dasarnya adalah menghormati dan menghargai sesama tanpa memandang perbedaan yang ada.
Suku, ras, status sosial, agama, warna kulit, bukan hal yang penting. Seseorang harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam bersikap kepada orang lain.
2. Menolong Orang yang Sedang Kesusahan
Membantu orang lain yang sedang membutuhkan pertolongan tanpa pamrih juga menjadi salah satu contoh sikap memanusiakan manusia yang dapat diterapkan dalam kehidupan bersosial.
Misalnya, ikut memberikan donasi untuk warga yang terkena banjir, menyelamatkan orang yang terjatuh di jalanan, memberi makan fakir miskin, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
3. Tidak Semena-mena terhadap Orang Lain
Seseorang tidak boleh bertindak semaunya terhadap orang lain. Mereka juga tidak boleh menganggap remeh dan sepele orang lain hanya karena memiliki ras, agama, ataupun status sosial yang berbeda dengannya.
Sebagai contoh, seseorang tidak boleh memperlakukan asisten rumah tangganya dengan semena-mena hanya karena merasa memiliki status sosial yang lebih tinggi. Ingatlah bahwa asisten rumah tangga juga manusia yang memiliki hak asasi sebagaimana manusia lainnya.
4. Berteman dengan Siapa Saja
Memanusiakan manusia bisa diwujudkan dalam lingkup terkecil, misalnya lingkungan pertemanan. Jalinlah pertemanan dengan siapa pun tanpa melihat latar belakang keluarga mereka. Sebab, pada dasarnya semua orang memiliki nilai dan kedudukan yang sama sebagai manusia.
(ADS)