Arti Prenjon dalam Bahasa Gaul dan Tips Mengatasinya

Ilustrasi prenjon. Foto: Unsplash

Ada banyak bahasa gaul yang populer di media sosial, salah satunya adalah prenjon. Dalam bahasa gaul, prenjon artinya sama dengan friendzone. Istilah tersebut merupakan pelesetan dari friendzone yang diciptakan warganet Indonesia agar lebih mudah mengucapkannya.

Friendzone sendiri merupakan bahasa gaul yang sudah populer sejak lama. Apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, kosakata bahasa Inggris ini memiliki arti “zona teman”.

Istilah prenjon digunakan untuk menyebut hubungan antara dua orang di mana salah satunya jatuh cinta, tetapi pihak lainnya menganggap hubungan mereka berdua hanya sebatas teman.

Menurut Urban Dictionary, seseorang yang terjebak dalam friendzone akan sulit melupakan orang yang disukainya tersebut. Sebab, ia akan berada dalam kondisi selalu melihat dan bersamanya hampir setiap saat.

Lantas, bagaimana cara mengatasi prenjon alias friendzone tersebut? Bagaimana cara keluar dari situasi yang bagi sebagian orang tidak menyenangkan itu? Simak tips-tipsnya di bawah ini.

Tips Mengatasi Prenjon atau Friendzone

Ilustrasi friendzone. Foto: Unsplash

Dirangkum dari situs Bonobology, berikut beberapa cara keluar dari friendzone yang bisa diikuti:

1. Jangan terlihat membutuhkannya

Salah satu tanda menyukai seseorang adalah ketergantungan terhadap seseorang dalam segala situasi. Karena itu, jika tidak mau terlihat menyukai teman sendiri, jangan buat orang tersebut merasa selalu dibutuhkan.

Sebagai contoh, jangan menjadi orang pertama yang memulai percakapan di chat, tapi pastikan membalas pesannya jika ia mengirim pesan terlebih dulu. Sikap ini bisa menjadi pendekatan yang bagus untuk membangkitkan rasa ingin tahu dan minat mereka.

2. Menjauhkan diri

Keluar dari friendzone akan lebih sulit jika sudah telanjur mengungkapkan perasaan kepada teman tersebut. Di titik ini, seseorang yang terjebak friendzone akan bingung bagaimana harus bersikap.

Solusinya, berhentilah mengungkapkan perasaan jika sudah ditolak. Jangan paksakan hubungan pertemanan harus berlanjut ke hubungan yang lebih serius.

Jadi, sebaiknya untuk sementara menjauhkan diri dari hubungan tersebut. Tujuannya agar hubungan tidak menjadi canggung dan bisa kembali seperti semula.

3. Jangan berekspektasi lebih

Terkadang, memiliki ekspektasi berlebihan akan menyakitkan jika tidak sesuai dengan kenyataan. Jika terus-menerus berharap dia akan menghubungi lebih dulu atau memberi perhatian lebih, kemungkinan besar hasilnya akan mengecewakan.

Karena itu, demi ketenangan diri sendiri, berhentilah berekspektasi dan jalani hubungan pertemanan itu sebagaimana mestinya. Dengan demikian, tidak ada lagi pihak yang merasa tersakiti atau menyakiti.

4. Menghargai pilihan satu sama lain

Cara paling ampuh untuk mengatasi friendzone adalah menghargai pilihan satu sama lain. Jika memang dia tidak menginginkan hubungan yang lebih daripada teman, terimalah.

Jangan paksakan hingga membuat dirinya menjadi tidak nyaman. Jika demikian, bukan hanya harapan akan hubungan asmara yang kandas, tetapi hubungan pertemanan bisa jadi putus dan tidak menyenangkan lagi.

(ADS)