Arti Relate dan 7 Istilah Gaul yang Populer di Media Sosial

Ilustrasi bermain media sosial dan menemukan kata Relate. Foto: Pixabay

Penggunaan istilah gaul semakin marak ditemukan di media sosial. Contohnya adalah kata relate atau related yang belakangan ini banyak berseliweran di media sosial Twitter, Instagram, hingga TikTok.

Meski sering dipakai, ternyata masih banyak yang tak memahami arti Relate. Lantas, apa sebenarnya arti dari relate? Relate artinya berhubungan, berkenaan, dan menghubungkan. Kata ini berasal dari bahasa Inggris.

Dalam Kamus Bahasa Inggris Terjemahan Indonesia, secara verba (kata kerja) relate memiliki tujuh arti, yaitu "memaparkan", "mengisahkan", "menceritakan", "mempertalikan", "menghubungkan", "berkenaan", dan "berhubungan dengan".

Sedangkan dalam bahasa gaul, relate dimaknai berhubungan, menunjukkan bahwa postingan yang berbentuk tulisan, foto, atau video yang diunggah melalui media sosial pernah atau sedang dialami seseorang.

Ilustrasi media sosial yang menggunakan bahasa gaul antar penggunanya. Foto: Pixabay

Contoh Penggunaan Kata Relate

Kata relate dilontarkan saat seseorang melihat atau membaca sesuatu yang familiar, sekaligus merasakan hal yang sama dengan postingan di media sosial tersebut.

Berikut contoh penggunaan kata relate yang kerap ditemui di media sosial:

7 Kata Gaul Selain Relate

Selain relate, berikut kata gaul yang kerap muncul di media sosial hingga dijadikan dalam bahasa percakapan sehari-hari:

1. Bengek

Menurut KBBI, kata bengek artinya sesak napas. Namun, kata ini berubah menjadi ungkapan kiasan yang mengekspresikan tawa. Biasanya penulisan kata bengek diserti emoji menangis pada sebuah foto atau video yang membuat seseorang tertawa terbahak-bahak.

2. Ghosting

Istilah ghosting akrab di kalangan perempuan terutama dalam masalah percintaan. Istilah gaul ini digunakan pada hubungan yang tidak ada kejelasan. Ghosting diibaratkan sebagai hantu yang hilang ditelan bumi setelah pihak laki-laki dan perempuan awalnya terlihat saling suka.

3. Hyung

Berasal dari bahasa Korea, hyung digunakan oleh sesama laki-laki untuk menyebut kakak atau orang yang lebih tua. Di Indonesia, kata hyung dipakai untuk memanggil atau menyapa siapapun, tak peduli jenis kelamin atau tingkatan usianya.

Ilustrasi cuitan dalam media sosial yang menggunakan istilah-istilah gaul. Foto: Pixabay

4. Damage (Damagenya Ga Ngotak)

Menurut Kamus Bahasa Inggris Terjemahan Indonesia, kata damage berarti kerusakan. Namun, baru-baru ini kata damage digunakan untuk menanggapi sesuatu.

Serupa dengan kata savage, makna damage bergantung pada konteksnya, bisa berarti “terlalu sakit” untuk menggambarkan hal negatif/menyakitkan, tapi bisa juga untuk mengomentari pesona dari seseorang yang membuat jatuh hati.

5. Bobrok

Kata yang sebenarnya berarti "bejat" atau "rusak sama sekali" ini mengalami pergeseran makna. Kata bobrok menjadi ungkapan yang dilontarkan kepada teman atau orang lain yang tingkahnya lucu, kocak, konyol, atau minim rasa malu. Kata ini juga sering disandingkan dengan kata gurauan "gesrek", "akhlakless", atau "tidak ada akhlak".

6. Ngadi-Ngadi

Istilah ngadi-ngadi yang sebelumnya dipopulerkan oleh selebgram Keanu ini memiliki banyak versi dalam pengertiannya. Namun yang paling populer adalah sebagai ungkapan kepada orang yang gemar mengada-ngada.

7. JBJB

JBJB adalah singkatan dari "join bareng" yang biasa digunakan saat seseorang bergabung secara tiba-tiba di sebuah obrolan atau cuitan warga Twitter lainnya.

(VIO)