Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Arti Zuhud dan Ciri-Ciri Orang yang Mengamalkannya
17 Maret 2021 18:20 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Zuhud adalah sikap yang banyak diamalkan oleh para sufi. Mereka menganggap bahwa dunia ini hanya persinggahan sementara, karena tujuan akhir dari semua makhluk adalah akhirat. Di sanalah tempat manusia menuai ganjaran dari amal saleh yang diperbuat selama hidup.
ADVERTISEMENT
Tak dapat dipungkiri, hiruk pikuk dunia terkadang membuat manusia lupa terhadap Sang Pencipta. Berbagai masalah membuat hati gelisah, bahkan tak jarang setumpuk harta pun tidak mampu untuk mengobatinya.
Zuhud adalah salah satu cara yang dapat membantu umat Islam untuk meraih ketenangan di dunia. Apa arti zuhud sebenarnya?
Pengertian Zuhud
Mengutip jurnal Perwujudan Sikap Zuhud dalam Kehidupan tulisan Tri Wahyu Hidayati (2016), zuhud berasal dari kata zahida, zahada, atau zahuda-zuhdan yang artinya “meninggalkan dan tidak menyukai”. Maka secara sederhana zuhud dapat dipahami sebagai sikap menjauhkan diri dari kesenangan dunia untuk beribadah.
Dalam jurnal Zuhud dalam Ajaran Tasawuf tulisan Muhammad Hafiun (2017: 79), Imam Al Qusyairi mengartikan sikap zuhud adalah meninggalkan kenikmatan dunia dan tidak mempedulikan orang yang dapat menikmatinya. Mereka tidak merasa bangga dengan kenikmatan dunia dan tidak pula mengeluh jika kehilangannya.
ADVERTISEMENT
Zuhud merupakan ketiadaan ikatan hati dengan harta, bukan ketiadaan harta. Maka anggapan bahwa zuhud artinya sama sekali tidak peduli pada dunia merupakan hal yang tidak tepat.
Para sufi menempatkan urusan dunia sebagai sarana untuk beribadah, bukan menjadikannya tujuan hakiki dari kehidupan. Mereka tidak terlena olehnya.
Ini diperkuat oleh pendapat Habib Abdullah bin Alwi al Hadad yang mengatakan zuhud adalah sengaja menjauhi materi dunia dan hanya mengambil sedikit dari yang dibutuhkan untuk sekadar hidup.
Allah berfirman dalam Alquran surat Al-Hadid ayat 23 yang artinya:
“(Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri.”
ADVERTISEMENT
Ciri-Ciri Zuhud
Zuhud dapat dirasakan dalam batin seseorang. Dikutip dari Tri Wahyu Hidayati (2016), ciri-ciri orang yang zuhud antara lain:
ADVERTISEMENT
(ERA)