Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Bacaan Ayat Kursi Latin, Arab, dan Artinya serta Keutamaannya
5 April 2022 14:26 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 11 Maret 2023 17:11 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ayat kursi termasuk ke dalam bacaan dzikir yang memiliki banyak keutamaan. Sebab, di dalam ayat ini terdapat dzikir yang mulia tentang kekuasaan Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Menukil buku Fadhilah dan Tafsir Ayat Kursi oleh Dr. Fadhl Ilahi, ayat kursi memiliki kedudukan yang agung karena mengandung dzikir mulia dan pengetahuan utama berupa pengesaan Allah SWT dan pujian atas sifat-sifat-Nya. Tidak ada dzikir yang lebih agung daripada dzikir tentang pengetahuan mengenai Allah SWT.
Ayat Kursi diturunkan pada suatu malam setelah hijrahnya Nabi Muhammad SAW. Turunnya ayat ini diiringi beribu malaikat yang menghantarkan karena kebesaran dan kemuliaannya.
Kata kursi dalam namanya bermakna sebagai takhta, tempat duduk, kekuasaan, singgasana, pengetahuan, dan simbol otoritas. Bukan sekadar kursi sebagai tempat duduk biasa.
Bacaan Ayat Kursi Latin, Arab, dan Artinya
Ayat kursi adalah kalimat dzikir yang diambil dari surat Al Baqarah ayat 255. Berikut bacaan ayat kursi latin, arab, dan artinya untuk diamalkan.
ADVERTISEMENT
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
Allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa'u 'indahū illā bi`iżnih, ya'lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min 'ilmihī illā bimā syā`, wasi'a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-'aliyyul-'aẓīm.
Artinya: “Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”
Keutamaan Ayat Kursi
Ayat kursi mempunyai banyak keutamaan yang agung karena artinya sebagai singgasana megah yang memiliki martabat. Merujuk buku Rahasia Dahsyat Al-Fatihah, Ayat Kursi, dan Al-Waqiah untuk Kesuksesan Karier dan Bisnis, berikut beberapa keutamaan ayat kursi.
ADVERTISEMENT
1. Ayat kursi sebagai penjaga
Membaca ayat kursi bagi umat Islam dapat menjaga dirinya, keluarga, dan rumah dari segala macam marabahaya di dunia.
Al-Mahamiliy meriwayatkan dalam kitab ‘Fawaid’, dari Ibnu Mas’ud ia berkata, seseorang berkata, “Wahai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkanlah padaku sesuatu yang Allah memberi manfaat kepadaku dengannya,” Rasulullah menjawab, “Bacalah ayat kursi maka sesungguhnya ia menjagamu, menjaga keturunanmu dan menjaga rumahmu sampai rumah-rumah di sekitar rumahmu.”
2. Jalan menuju surga
Umat Islam dianjurkan membaca ayat kursi setelah shalat fardhu karena dapat membuka jalan menuju surga Allah SWT.
Abu Bakar bin Marwadawaih meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang sering membaca ayat kursi setiap melaksanakan salat fardhu, maka baginya kelak tak akan mendapatkan rintangan bila masuk surga, kecuali maut.”
ADVERTISEMENT
3. Mendapat perlindungan Allah SWT
Seseorang yang mengamalkan ayat kursi setiap selesai shalat akan perlindungan langsung dari Allah SWT sampai bertemu dengan shalat berikutnya.
“Barangsiapa yang membaca ayat kursi di setiap akhir shalat fardhu maka ia berada dalam perlindungan Allah sampai shalat berikutnya.” (HR. at-Thabrani)
(DND)