Bacaan Doa Sahur dan Cara Mengamalkannya

Ilustrasi saat melaksanakan sahur Foto: i Stockphoto

Doa sahur merupakan salah satu amalan sunnah dalam pelaksanaan ibadah puasa. Baik dalam puasa Ramadhan maupun puasa sunnah, sahur sangat dianjurkan karena terdapat keberkahan di dalamnya.

Sahur sangat dianjurkan, meskipun hanya menyempatkan untuk minum air putih. Seperti yang dijelaskan dalam hadits riwayat Bukhari yaitu, “Sahur adalah makanan yang penuh berkah. Oleh karena itu, janganlah kalian meninggalkannya sekalipun hanya dengan minum seteguk air. Sesungguhnya, Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur.” (HR. Bukhari)

Mengutip buku Koleksi Doa & Dzikir Sepanjang Masa oleh Ustadz Ali Amrin al-Qurawy, sahur juga menjadi pembeda dari amalan puasanya orang Muslim dengan kaum-kaum lain seperti Yahudi dan Nasrani. Pernyataan ini diriwayatkan dalam hadits berikut:

“Perbedaan anatara puasa kita (umat Islam) dan puasa Ahli Kitab terletak pada makan sahur,” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam melaksanakan sahur, terdapat bacaan doa yang dianjurkan untuk diamalkan. Adapun bacaan doa sahur dan cara mengamalkannya adalah sebagai berikut.

Doa Sahur dan Cara Mengamalkannya

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, hendaklah ia menyebut nama Allah Ta’ala. Dan jika ia lupa, hendaklah ia membaca “Bismilaahi awalahu wa aakhirahu,” (HR. Tirmidzin dan Abu Dawud)

Yarhamullaahul mutasahhiriin

Artinya: “Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur”.

Adapun doa lainnya yang bisa dibaca saat sahur yaitu doa sebelum makan pada umumnya.

Allohumma baariklanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaabannaar

Artinya: “Ya Allah, berkahilah untuk kami apa yang Engkau karuniakan kepada kami dan peliharalah kami dari adzab neraka,’’ (HR. Imam Malik dalam Al Muwatha’).

Alhamdu lillahhil-ladzi ath-amanaa wa saqaana waja’alanaa minal muslimiin

Artinya: “Segala puji milik Allah, Dzat yang memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk golongan orang-orang yang berserah diri”.

Berikut bacaannya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin’ an ada’i fardhi syahri ramadhana haadzihis sanati lillahi ta’aala.

Artinya: "Aku niat berpuasa besok pagi untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala."

(PDN)