Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Bacaan Kalimat Tahmid dan Keutamaan bagi Umat Muslim yang Mengamalkannya
16 Desember 2021 12:31 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kalimat tahmid merupakan salah satu kalimat dzikir yang sering diucapkan sehari-hari maupun selepas sholat. Meskipun sederhana, kalimat tahmid memiliki makna yang luar biasa karena mengandung pujian dan rasa syukur kepada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Kalimat tahmid berbunyi Alhamdulillah artinya segala puji bagi Allah SWT. Selain berisi pujian dan rasa syukur kepada Allah, Alhamdulillah juga bermakna berikrar bahwa segala kesempurnaan adalah milik Allah.
Abdur Razzaq Ash-Shadr dalam buku Berzikir Cara Nabi: Merengkuh Keutamaan Zikir Tahmid, Tasbih, Tahlil dan Haukala (2020: 56), biasanya saat memutar biji tasbih, kalimat tahmid bisa diucapkan bersamaan dengan kalimat dzikir lainnya seperti kalimat tasbih (Subhanallah), kalimat tauhid (Laa ilaha illallah), dan kalimat takbir (Allahu akbar).
Tanpa disadari, banyak karunia dan nikmat yang Allah SWT limpahkan kepada hamba-Nya. Sehingga, sebelum lupa bahwa pemberi rezeki adalah Allah SWT, manusia dianjurkan untuk mengucapkan kalimat tahmid kapan pun dan di mana pun ia berada.
Ada banyak keutamaan membaca tahmid. Apa sajakah itu? Simak uraiannya berikut ini.
Keutamaan Membaca Kalimat Tahmid
Menghimpun dalam buku Mengungkap Amalan dan Khasiat Di Balik Shodaqoh oleh Muhammad Fadlun, S.Pd (2021: 63), berikut keutamaan membaca kalimat tahmid.
ADVERTISEMENT
1. Kunci Meraih Cinta Allah SWT
Kalimat tahmid adalah ucapan syukur atau terima kasih kepada Allah SWT. Selain itu, bacaan yang memiliki arti “Segala Puji Bagi Allah SWT” ini merupakan lafaz pujian kepada Allah SWT.
Apabila seseorang sering mengucapkan kalimat ini, artinya sering pula ia bersyukur dan memuji Allah SWT. Sehingga, ia mampu meraih cinta Allah SWT melalui bacaan tahmid ini.
2. Penutup Doa bagi Orang Beriman
Selanjutnya, keutamaan kalimat tahmid adalah doa penutup bagi orang beriman. Dalam Alquran , Allah SWT menjelaskan bahwa, ketika selesai membaca doa atau menjadi doa penutup, hendaknya membaca kalimat tahmid.
Hal tersebut tertuang dalam Surat Yunus ayat 10 yang artinya, “Doa mereka di dalamnya ialah, “Subhanakallahumma” (Maha Suci Engkau, ya Tuhan kami), dan salam penghormatan mereka ialah, “Salam” (salam sejahtera). Dan penutup doa mereka ialah, “Al-hamdu lillahi Rabbil ‘alamin” (segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam).”
3. Doa atau Dzikir Utama
ADVERTISEMENT
Ada kalimat-kalimat yang disukai oleh Allah SWT. Salah satunya adalah kalimat tahmid atau “Alhamdulillah”. Oleh sebab itu, bacaan tahmid adalah doa atau dzikir utama. Terdapat salah satu hadits yang berisi ucapan Rasulullah SAW tentang bacaan kesukaan Allah SWT.
Hadits tersebut berbunyi “Diriwayatkan oleh Samuroh bin Jundub, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Ada 4 ucapan yang paling disukai oleh Allah yaitu: Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaaha illallah (tahlil), dan Allahu Akbar. Tidak berdosa bagimu dengan mana saja kamu memulai."(HR. Muslim, No. 2137).
4. Menghapus Dosa
Keutamaan berikutnya yaitu dapat menghapus dosa-dosa yang pernah dilakukan. Kalimat tahmid dapat membantu menghapus dosa yang diikuti oleh bacaan-bacaan lainnya seperti tahlil dan takbir.
ADVERTISEMENT
Disebutkan dalam hadits No. 158 yang diriwayatkan oleh Ahmad. Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: “Tidaklah seorang di muka bumi ini mengucapkan: Laa ilaha illallah, wallahu akbar, subhanallah, wal hamdulillah, wa laa hawla wa laa quwwata illa billah, melainkan dosa-dosanya akan dihapus walaupun sebanyak buih di lautan."
5. Menambah Rezeki
Di dalam Alquran tepatnya Surat Ibrahim ayat 7, Allah berfirman: “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”.
(VIO)