Bacaan Sholawat Ya Ayyuhan Nabi beserta Artinya untuk Dipahami

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
26 November 2021 14:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Masjid, Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Masjid, Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu bentuk dari ketaatan yang paling utama dan ibadah yang paling mulia. Membaca sholawat juga menjadi bukti cinta umat Islam kepada Rasulullah.
ADVERTISEMENT
Itu mengapa umat Muslim sangat dianjurkan untuk mengamalkannya secara rutin. Anjuran untuk bersholawat juga didasari oleh banyaknya manfaat dan keutamaannya yang bisa didapat.
Salah satu keutamaan sholawat adalah mampu menghapus dosa dan mengangkat derajat seorang Muslim. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya:
“Siapa saja yang membaca sholawat kepadaku sekali, niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali, menghapus sepulu dosanya, dan mengangkat derajatnya sepuluh tingkatan.” (HR An Nasa’i)
Mengutip dari buku Shalawat: Amalan Hebat Jalan Selamat Dunia dan Akhirat oleh Emas Wibowo, sholawat juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk memperkuat iman kepada Allah SWT dan rasa cinta kepada Rasulullah.
Ada banyak bacaan sholawat yang bisa diamalkan. Salah satunya adalah sholawat ya ayyuhan nabi yang dinyanyikan ulang oleh banyak penyanyi religi.
Masjid Hagia Sophia, Sumber: Pexels

Lirik Sholawat Ya Ayyuhan Nabi

Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
ADVERTISEMENT
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Fa inni ‘abdun himli tsaqiilun.
(Sesungguhnya akau adalah hamba yang membawa beban)
Fa inni ‘abdun himli tsaqiilun.
(Sesungguhnya akau adalah hamba yang membawa beban)
Wali dzunuubun mitslarrimali.
(Dan dosa-dosaku seperti buih)
Wali dzunuubun mitslarrimali.
(Dan dosa-dosaku seperti buih)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
ADVERTISEMENT
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Washolli dauman ‘ala nabiina.
(Bersholawatlah dengan terus menerus atas nabi kita)
Washolli dauman ‘ala nabiina.
(Bersholawatlah dengan terus menerus atas nabi kita)
Thohal mumajad bahil jamaali.
(Thaha (Muhammad) yang terpuji dengan keindahannya)
Thohal mumajad bahil jamaali.
(Thaha (Muhammad) yang terpuji dengan keindahannya)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Ya man yarooni walaa aroohu.
(Wahai yang melihatku dan tidak ku lihat)
Ya man yarooni walaa aroohu.
(Wahai yang melihatku dan tidak ku lihat)
ADVERTISEMENT
Undzur bi’aini ridho lihaali.
(Lihatlah dengan mata keridhaan kepada keadaanku)
Undzur bi’aini ridho lihaali.
(Lihatlah dengan mata keridhaan kepada keadaanku)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Yaa ayyuhan Nabi wal kaukabud durri.
(Wahai Nabi dan bintang hatiku)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
Anta imaamul hadroh sulthoonuhal ghoibi.
(Engkaulah pemimpin didepan kekuasaannya yang ghoib)
(ADB)