Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Bacaan Surat An Naba Lengkap dengan Terjemahannya
15 Januari 2021 7:38 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Surat An Naba adalah salah satu surat di dalam Alquran yang berjumlah 40 ayat. Surat An Naba tergolong ke dalam surat Makiyyah dikarenakan turun di Kota Mekkah. Surat An Naba merupakan surat ke 78 yang diturunkan setelah surah Al Ma’arij.
ADVERTISEMENT
Dinamakan An Naba yang artinya "berita besar", diambil berdasarkan kata An Naba yang terletak pada ayat ke 2 surat ini. Surat ini disebut juga "amma yatasa alun" sebagaimana diambil dari ayat pertama.
Surat An Naba mengisahkan tentang pengingkaran yang dilakukan orang musyrik terhadap hari kebangkitan serta ancaman Allah SWT yang ditujukan kepada kaum musyrik.
Selain itu, di dalam Surat An Naba juga tertuang berbagai peristiwa-peristiwa yang terjadi saat hari kebangkitan, azab bagi orang yang berusta serta kenikmatan yang akan diperoleh bagi orang yang bertakwa.
Bacaan Surat An Naba
Berikut bacaan Surat An Naba yang terdiri dari 40 ayat beserta dengan terjemahannya.
78:1
عَمَّ يَتَسَاۤءَلُوْنَۚ -١
Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?
ADVERTISEMENT
78:2
عَنِ النَّبَاِ الْعَظِيْمِۙ - ٢
Tentang berita yang besar (hari kebangkitan),
78:3
الَّذِيْ هُمْ فِيْهِ مُخْتَلِفُوْنَۗ - ٣
yang dalam hal itu mereka berselisih.
78:4
كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَۙ - ٤
Tidak! Kelak mereka akan mengetahui,
78:5
ثُمَّ كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَ - ٥
sekali lagi tidak! Kelak mereka akan mengetahui.
78:6
اَلَمْ نَجْعَلِ الْاَرْضَ مِهٰدًاۙ - ٦
Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan,
78:7
وَّالْجِبَالَ اَوْتَادًاۖ - ٧
dan gunung-gunung sebagai pasak?
78:8
وَّخَلَقْنٰكُمْ اَزْوَاجًاۙ - ٨
Dan Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan,
78:9
وَّجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًاۙ - ٩
dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat,
78:10
وَّجَعَلْنَا الَّيْلَ لِبَاسًاۙ - ١٠
dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian,
78:11
وَّجَعَلْنَا النَّهَارَ مَعَاشًاۚ - ١١
ADVERTISEMENT
dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan,
78:12
وَبَنَيْنَا فَوْقَكُمْ سَبْعًا شِدَادًاۙ - ١٢
dan Kami membangun di atas kamu tujuh (langit) yang kokoh,
78:13
وَّجَعَلْنَا سِرَاجًا وَّهَّاجًاۖ - ١٣
dan Kami menjadikan pelita yang terang-benderang (matahari),
78:14
وَّاَنْزَلْنَا مِنَ الْمُعْصِرٰتِ مَاۤءً ثَجَّاجًاۙ - ١٤
dan Kami turunkan dari awan, air hujan yang tercurah dengan hebatnya,
78:15
لِّنُخْرِجَ بِهٖ حَبًّا وَّنَبَاتًاۙ - ١٥
untuk Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tanam-tanaman,
78:16
وَّجَنّٰتٍ اَلْفَافًاۗ - ١٦
dan kebun-kebun yang rindang.
78:17
اِنَّ يَوْمَ الْفَصْلِ كَانَ مِيْقَاتًاۙ - ١٧
Sungguh, hari keputusan adalah suatu waktu yang telah ditetapkan,
78:18
يَّوْمَ يُنْفَخُ فِى الصُّوْرِ فَتَأْتُوْنَ اَفْوَاجًاۙ - ١٨
(yaitu) pada hari (ketika) sangkakala ditiup, lalu kamu datang berbondong-bondong,
ADVERTISEMENT
78:19
وَّفُتِحَتِ السَّمَاۤءُ فَكَانَتْ اَبْوَابًاۙ - ١٩
dan langit pun dibukalah, maka terdapatlah beberapa pintu,
78:20
وَّسُيِّرَتِ الْجِبَالُ فَكَانَتْ سَرَابًاۗ - ٢٠
dan gunung-gunung pun dijalankan sehingga menjadi fatamorgana.
78:21
اِنَّ جَهَنَّمَ كَانَتْ مِرْصَادًاۙ - ٢١
Sungguh, (neraka) Jahanam itu (sebagai) tempat mengintai (bagi penjaga yang mengawasi isi neraka),
78:22
لِّلطّٰغِيْنَ مَاٰبًاۙ - ٢٢
menjadi tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas.
78:23
لّٰبِثِيْنَ فِيْهَآ اَحْقَابًاۚ - ٢٣
Mereka tinggal di sana dalam masa yang lama,
78:24
لَا يَذُوْقُوْنَ فِيْهَا بَرْدًا وَّلَا شَرَابًاۙ - ٢٤
mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan tidak (pula mendapat) minuman,
78:25
اِلَّا حَمِيْمًا وَّغَسَّاقًاۙ - ٢٥
selain air yang mendidih dan nanah,
78:26
جَزَاۤءً وِّفَاقًاۗ - ٢٦
ADVERTISEMENT
sebagai pembalasan yang setimpal.
78:27
اِنَّهُمْ كَانُوْا لَا يَرْجُوْنَ حِسَابًاۙ - ٢٧
Sesungguhnya dahulu mereka tidak pernah mengharapkan perhitungan.
78:28
وَّكَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا كِذَّابًاۗ - ٢٨
Dan mereka benar-benar mendustakan ayat-ayat Kami.
78:29
وَكُلَّ شَيْءٍ اَحْصَيْنٰهُ كِتٰبًاۙ - ٢٩
Dan segala sesuatu telah Kami catat dalam suatu Kitab (buku catatan amalan manusia).
78:30
فَذُوْقُوْا فَلَنْ نَّزِيْدَكُمْ اِلَّا عَذَابًا ࣖ - ٣٠
Maka karena itu rasakanlah! Maka tidak ada yang akan Kami tambahkan kepadamu selain azab.
78:31
اِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ مَفَازًاۙ - ٣١
Sungguh, orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,
78:32
حَدَاۤىِٕقَ وَاَعْنَابًاۙ - ٣٢
(yaitu) kebun-kebun dan buah anggur,
78:33
وَّكَوَاعِبَ اَتْرَابًاۙ - ٣٣
dan gadis-gadis montok yang sebaya,
78:34
وَّكَأْسًا دِهَاقًاۗ - ٣٤
ADVERTISEMENT
dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman).
78:35
لَا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا لَغْوًا وَّلَا كِذَّابًا - ٣٥
Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun (perkataan) dusta.
78:36
جَزَاۤءً مِّنْ رَّبِّكَ عَطَاۤءً حِسَابًاۙ - ٣٦
Sebagai balasan dan pemberian yang cukup banyak dari Tuhanmu,
78:37
رَّبِّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا الرَّحْمٰنِ لَا يَمْلِكُوْنَ مِنْهُ خِطَابًاۚ - ٣٧
Tuhan (yang memelihara) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Yang Maha Pengasih, mereka tidak mampu berbicara dengan Dia.
78:38
يَوْمَ يَقُوْمُ الرُّوْحُ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ صَفًّاۙ لَّا يَتَكَلَّمُوْنَ اِلَّا مَنْ اَذِنَ لَهُ الرَّحْمٰنُ وَقَالَ صَوَابًا - ٣٨
Pada hari, ketika ruh dan para malaikat berdiri bersaf-saf, mereka tidak berkata-kata, kecuali siapa yang telah diberi izin kepadanya oleh Tuhan Yang Maha Pengasih dan dia hanya mengatakan yang benar.
ADVERTISEMENT
78:39
ذٰلِكَ الْيَوْمُ الْحَقُّۚ فَمَنْ شَاۤءَ اتَّخَذَ اِلٰى رَبِّهٖ مَاٰبًا - ٣٩
Itulah hari yang pasti terjadi. Maka barang siapa menghendaki, niscaya dia menempuh jalan kembali kepada Tuhannya.
78:40
اِنَّآ اَنْذَرْنٰكُمْ عَذَابًا قَرِيْبًا ەۙ يَّوْمَ يَنْظُرُ الْمَرْءُ مَا قَدَّمَتْ يَدَاهُ وَيَقُوْلُ الْكٰفِرُ يٰلَيْتَنِيْ كُنْتُ تُرَابًا ࣖ - ٤٠
Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (orang kafir) azab yang dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir berkata, "Alangkah baiknya seandainya dahulu aku jadi tanah."
(VIO)