Bacaan Syahadat Rasul dan Tauhid serta Keutamaannya

Sujud, Sumber: Pexels

Syahadat adalah rukun Islam pertama yang menjadi fondasi untuk seluruh ajaran yang dibawakan Rasulullah SAW. Kata Syahadat sendiri berasal dari bahasa Arab, Syahida, yang artinya 'kesaksian'.

Kalimat Syahadat memiliki dua bagian, yaitu syahadat tauhid dan syahadat rasul. Mengutip dari situs resmi Kementerian Agama RI, Syahadat Tauhid memberi kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT di mana umat Muslim harus meyakini bahwa Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa, Dia tidak beranak, tidak diperanakkan, dan Dia adalah sang pencipta alam semesta.

Sedangkan Syahadat Rasul memberi kesaksian bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT. Seluruh orang Islam harus percaya bahwa Nabi Muhammad diutus oleh Allah untuk membimbing manusia agar beribadah kepada-Nya dengan baik dan benar.

Karena kedudukannya yang sangat penting, sudah sepatutnya umat Muslim menghafal bacaan syahadat Rasul dan Tauhid. Seperti apa bacaannya? Simak ulasan berikut.

Sujud, Sumber: Pexels

Bacaan Syahadat Rasul dan Tauhid

Berikut adalah bacaan syahadat Rasul dan Tauhid dikutip dari buku Panduan Syahadat oleh Taufiqurrahman:

اَشْهَدُاَنْالَااِلَهَ اِلَّااللهُ وَاَثْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًا رَسٌؤلُ اللهِ

Artinya: Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad SAW adalah rasul utusan Allah SWT.

Syahadat Tauhid: Ashadu al la ilaha illallah

Syadat Rasul: wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah

Keutamaan Kalimat Syahadat

Dikutip buku Ensiklopedi Hak dan Kewajiban Dalam Islam oleh Syaikh S’ad Yusuf Mahmud Abu Aziz, ada banyak keutamaan yang bisa didapat dengan membaca dua kalimat syahadat, yakni:

(ADB)