Bagaimana Sosok Seorang Guru Profesional? Ini 5 Sifat yang Harus Dimiliki

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
22 April 2024 13:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bagaimana Sosok Seorang Guru Profesional? Ini 5 Sifat yang Harus Dimiliki. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Bagaimana Sosok Seorang Guru Profesional? Ini 5 Sifat yang Harus Dimiliki. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam menjalankan tugasnya untuk mendidik dan mengevaluasi murid, guru dituntut untuk menjadi seorang yang profesional. Pertanyaannya, bagaimana sosok seorang guru profesional yang dimaksud?
ADVERTISEMENT
Sosok guru yang profesional akan tercermin dari caranya menampilkan diri serta melaksanakan tugas. Setiap kegiatan yang mereka lakukan disertai dengan keahlian, baik dalam memberi materi maupun memilih metode pembelajaran.
Selain soal keahliannya, sosok guru profesional juga terlihat dari jenis tanggung jawab yang diemban. Guru profesional diharapkan mampu memikul tanggung jawabnya sebagai guru kepada peserta didik, orang tua, masyarakat, bangsa, dan negara.

Bagaimana Sosok Seorang Guru Profesional?

Ilustrasi Sosok Seorang Guru Profesional. Foto: Shutterstock
Merujuk pada laman Kemdikbud, sosok guru yang profesional ditandai dengan 5 sifat utama. Hal ini sebagaimana yang disampaikan Sutikno, M.Pd selaku Kepala Sekolah Indonesia Jeddah dalam sesi “Seminar Nasional Hasil Pelaksanaan Pengalaman Lapangan Persekolahan (PLP) I dan II Implementasi Kurikulum Merdeka: Menjadi Guru Profesional dan Berkarakter Kebhinekaan” pada 13 Januari 2023.
ADVERTISEMENT
Apa saja 5 sifat tersebut?

1. Profesional

Sifat pertama dan paling utama tentunya adalah profesional. Sifat ini akan tercermin dari rasa percaya diri, motivasi untuk berprestasi, emosi yang stabil dalam menjalankan tugas, dapat bekerja sama dengan rekan dan murid, solutif, sehat, dan energik.
Seorang guru profesional juga harus memiliki komitmen dalam bekerja keras untuk memajukan institusi pendidikan dan mendedikasikan keahliannya demi kepentingan institusi. Tidak berhenti di situ, guru profesional memiliki kebiasaan berbuat baik dan bersikap hormat terhadap siswa maupun orang tua siswa.

2. Berpikir

Guru profesional harus memiliki sifat berpikir dalam hal kemampuan analisis dan berpikir konsepsional. Dalam jurnal Proses Berpikir Peserta Didik dalam Pemecahan Soal Cerita Matematika Ditinjau dari Gaya Kognitif susunan Econ Kabiran dkk. dijelaskan bahwa berpikir konseptual merupakan cara berpikir untuk memecahkan suatu masalah menggunakan konsep yang telah dimiliki dari hasil penilaian selama ini.
ADVERTISEMENT
Sedangkan kemampuan analisis berarti guru mampu menguraikan, merincikan, dan menganalisis informasi-informasi yang ada untuk memahami suatu masalah atau ilmu pengetahuan. Dalam proses menganalisis, seseorang tidak menggunakan perasaan atau tebakan, melainkan akal dan pikiran yang logis.

3. Ekspektasi

Sifat ekspektasi yang dimaksud adalah paham dengan karakter siswa. Dengan begitu, guru bisa memberi materi dan metode belajar yang sesuai, kemudian menetapkan ekspektasi yang tepat dari hasil pembelajarannya.
Selain itu, guru profesional juga harus paham dengan tugas dan program pendidikan agar bisa bekerja sesuai ekspektasi yang diharapkan institusi pendidikan.

4. Kepemimpinan

Ilustrasi Sosok Seorang Guru Profesional. Foto: Shutter Stock
Guru profesional harus memiliki sifat kepemimpinan, yaitu bertanggung jawab, fleksibel, dan motivasi belajar. Jadi, bukan hanya siswa yang dituntut untuk terus belajar, tapi juga guru.
Guru tidak akan bisa menghasilkan peserta didik yang cerdas apabila mereka sendiri tidak menguasai materi pelajaran. Penguasaan ilmu juga harus bersifat fleksibel agar bisa menghasilkan metode belajar yang tidak kaku dan sesuai perkembangan zaman.
ADVERTISEMENT

5. Relasi

Maksud sifat relasi adalah guru mampu menjalin hubungan baik dengan pihak-pihak yang terlibat dalam proses pendidikan, seperti murid, rekan guru lainnya, orang tua murid, hingga komunitas pendidikan terkait.
(DEL)