Konten dari Pengguna

Bunyi dan Makna Mazmur 91 sebagai Jaminan Perlindungan Orang Percaya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
27 Oktober 2021 18:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mazmur 91 Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mazmur 91 Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Umat Kristen memandang Mazmur 91 dalam Alkitab sebagai jaminan perlindungan orang percaya. Karena itulah, ayat tersebut terus dipegang dan direnungkan oleh umat Nasrani dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Di masa pandemi COVID-19 sekarang ini, para pendeta dan hamba Tuhan kerap kali merujuk kepada doa perlindungan dari Mazmur 91. Itu karena ayat Alkitab dalam pasal tersebut memuat kuasa Tuhan yang luar biasa serta janji perlindungan bagi mereka yang percaya kepada-Nya.
Untuk mengetahui makna dari Mazmur 91, Anda bisa menyimak penjelasan berikut ini.
Ilustrasi mazmur 91 Foto: Unsplash

Bunyi Mazmur 91 dalam Alkitab

Sebelum membahas makna Mazmur 91, simak ayat Alkitab di bawah ini:
(1) Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa
(2) akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."
(3) Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar h yang busuk.
ADVERTISEMENT
(4) Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok.
(5) Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang,
(6) terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang.
(7) Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu.
(8) Engkau hanya menontonnya dengan matamu sendiri dan melihat pembalasan terhadap orang-orang fasik.
(9) Sebab TUHAN ialah tempat perlindunganmu, Yang Mahatinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu,
(10) malapetaka m tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu; (11) sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu.
ADVERTISEMENT
(12) Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.
(13) Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.
(14) "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.
(15) Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya.
(16) Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku."
Ilustrasi mazmur 91 Foto: Unsplash

Makna Mazmur 91

Berdasarkan penjelasan dari buku e-Magz yang ditulis Reformed Exodus Community, Mazmur 91 memuat ayat Alkitab tentang perlindungan Tuhan, baik perlindungan dari rencana jahat, penyakit, tulah, peperangan hingga malapetaka. Hal ini tercatat dalam ayat 3, 5, 6, dan 10.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, umat Nasrani juga harus menafsirkan makna ayat Alkitab itu dengan cermat karena ayat tersebut menggunakan sastra puitis.
Misalnya, ayat 13 yang mengatakan bahwa “singa dan ular tedung akan kau langkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.” Bagian ini tentu tidak dapat diartikan secara harfiah, sebab ini merupakan metafora.
Selanjutnya, umat Nasrani perlu memahami bahwa Mazmur 91 sifatnya tidak berlaku untuk semua orang. Namun, ayat ini hanya ditujukan kepada mereka yang duduk di dalam lindungan Allah Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa.
Orang yang duduk dalam lindungan Mahatinggi tersebut mengacu pada mereka yang menjadikan Tuhan sebagai perlindungan dan perteduhan, yakni umat Kristen yang memiliki relasi personal dan intim dengan Allah.
ADVERTISEMENT
Mereka yang menjadikan Yesus sebagai tempat perlindungan juga menyandarkan diri sepenuhnya kepada Allah melalui doa serta berseru kepada Dia.
(GTT)