Konten dari Pengguna

Cara Membuat Poligon Frekuensi Bentuk Grafik dan Diagram Pie

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
16 Februari 2022 10:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi poligon frekuensi. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi poligon frekuensi. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
Poligon frekuensi adalah diagram dari data yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Dalam ilmu statistika dasar, poligon frekuensi dikenal juga dengan istilah histogram frekuensi.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam buku Matematika untuk Kelas XI SMA IPA dan Bahasa karya Tri Dewi Listya, dkk., poligon frekuensi bentuknya mirip seperti diagram batang. Letak batang yang berdekatan harus berimpit pada sisi yang berdekatan pula.
Poligon frekuensi bisa berbentuk grafik garis ataupun diagram pie yang menghubungkan nilai tengah dari setiap interval kelas. Bagaimana cara membuat poligon frekuensi? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut.

Cara Membuat Poligon Frekuensi

Poligon frekuensi dapat diperoleh dengan cara menarik sebuah garis patah-patah yang menghubungkan setiap titik tengah bagian atas persegi panjang histogram.
Dirangkum dari Statistika Terapan untuk Perguruan Tinggi karya Ir. Syofian Siregar, langkah-langkah membuat poligon frekuensi adalah sebagai berikut:
Ilustrasi poligon frekuensi. Foto: pixabay
1. Menentukan nilai tengah
Nilai tengah dapat dicari dengan cara menjumlahkan tepi bawah dengan tepi atas dari setiap interval kelas. Kemudian, hasil yang didapat dibagi dua. Contoh:
ADVERTISEMENT
Kelas ke-1 = (25 + 34)/2 = 29,5
Kelas ke-2 = (35 + 44)/2 = 38,5
Untuk interval kelas lain dapat dicari dengan cara yang sama dan hasilnya ada di tabel berikut:
2. Membuat grafik poligon
Contoh:
Kelas ke-1 = 6 orang
TF = 65
B = (Fi)/TFi x 100% = (6/65) x 100% = 9,2%
Untuk kelas yang lain dapat dicari dengan cara yang sama dan perhitungannya ada pada tabel berikut:
3. Membuat diagram pie
Untuk mengubah data menjadi diagram pie, perlu dilakukan beberapa langkah sederhana. Pada Microsoft Excel, Anda bisa memblok data yang akan digunakan. Kemudian, klik Insert, group Charts, dan pilih Pie Chart.
Maka, akan muncul tampilan diagram pie dengan warna yang bisa disesuaikan. Anda bisa mengeditnya di menu Quick Tools, Chart Element, Style and Colours, dan Values and Names.
(MSD)
ADVERTISEMENT