Cara Membuat Septic Tank Sendiri di Rumah, Mudah dan Praktis!

Ilustrasi toilet. Foto: Pexels

Setiap rumah pasti memiliki saluran pembuangan akhir seperti kloset. Untuk menampung limbahnya, kita perlu membuat septic tank agar sisa pembuangan tidak mencemari lingkungan sekitar dan menularkan berbagai macam penyakit.

Pada dasarnya, septic tank adalah wadah pengolahan limbah tinja yang berasal dari kloset. Fungsinya tidak lain untuk menampung limbah agar tidak mencemari air bersih dan lingkungan sekitar.

Umumnya, septic tank berbentuk seperti lubang besar yang disekat dengan dinding bata dan diberi plat beton. Meski terlihat sederhana, ternyata ada aturan khusus yang harus diperhatikan ketika ingin membuat septic tank.

Ini dilakukan agar resapan yang dibuat tidak merembes dan mencermari lingkungan sekelilingnya. Bagaimana cara membuat septic tank sendiri di rumah? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan dalam artikel berikut.

Cara Membuat Septic Tank Sendiri di Rumah

Sebelum membuat septic tank, Anda harus memahami syarat dan ketentuannya terlebih dahulu. Septic tank harus dibuat dari bahan yang kokoh, ukurannya tidak terlalu kecil, dan jaraknya tidak terlalu dekat dengan sumur.

Ilustrasi toilet. Foto: Pexels

Septic tank yang dibuat dengan benar dapat menyerap limbah dengan sempurna dan mampu bertahan hingga 15-30 tahun ke depan. Sehingga, Anda tidak perlu lagi repot-repot memanggil penyedia jasa sedot WC.

Mengutip situs Little Lovelies by Allison, sebelum membuat lubang septic tank, sebaiknya Anda menentukan tingkat resapan tanah terlebih dahulu. Tanah yang bagus bisa menyerap limbah tinja dengan maksimal sehingga terhindar dari pencemaran bakteri ataupun kuman.

Jika sudah, Anda bisa menyiapkan semua perlengkapannya di rumah. Berikut tutorial cara membuat septic tank sendiri di rumah yang bisa Anda simak.

(MSD)