Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Membuat Stiker Tempel untuk Mempromosikan Produk
13 Juli 2022 11:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Stiker tempel merupakan salah satu media promosi yang banyak digunakan pebisnis. Selain harganya cukup terjangkau, stiker tempel dinilai cukup efektif untuk menarik konsumen agar membeli atau menggunakan sebuah produk dan jasa.
ADVERTISEMENT
Biasanya, stiker tempel dilekatkan pada bagian depan produk yang dijual sebagai identitas. Untuk memasarkan produk lebih luas, stiker juga kerap ditempelkan di tempat-tempat umum, seperti tiang listrik, pintu, bilik lift, helm, atau bahkan di kaca mobil.
Lalu, bagaimana cara membuat stiker tempel untuk digunakan sebagai media promosi? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Cara Membuat Stiker Tempel
1. Menentukan Desain
Sebuah produk akan lebih mudah diingat jika desain stikernya menarik. Jadi, pilihlah desain sesuai dengan produk yang ingin dipasarkan dan berbeda dengan pesaing.
Misalnya, jika ingin menjual jus buah, desain stikernya bisa bergambar gelas warna-warni. Lengkapi juga dengan gambar buah-buahan agar desain terlihat lebih menarik.
Anda juga bisa menggunakan logo bisnis untuk dijadikan stiker tempel. Dengan demikian, produk yang dijual akan lebih dikenal oleh khalayak luas.
ADVERTISEMENT
Tidak harus berbentuk kotak, bulat, atau dekorasi lainnya, stiker bisa berbentuk desainnya itu sendiri. Namun, butuh biaya tambahan untuk memotong stiker sesuai dengan bentuk desainnya.
2. Menentukan Bahan Stiker
Cara membuat stiker tempel selanjutnya yaitu menentukan jenis kertas. Mengutip buku Komunikasi Pemasaran melalui Desain Visual tulisan Maria Fitriah, ada beberapa jenis bahan stiker tempel yang sering digunakan, yaitu:
3. Mencetak Stiker
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Modifikasi Mobil Motor dengan Cutting Sticker tulisan Alfa Hartoko, ada empat metode untuk mencetak stiker tempel, yaitu sablon, offset, printing, dan cutting. Namun, printing dan cutting adalah metode yang paling sering dipakai.
Melalui metode printing, Anda dapat mencetak beragam desain stiker dengan mudah dan cepat menggunakan mesin cetak. Namun, ada beberapa bahan stiker yang tidak bisa diolah secara printing, misalnya hologram dan stiker dengan tinta glitter.
Sementara itu, metode cutting dapat dilakukan secara manual dengan tangan ataupun menggunakan mesin. Untuk desain-desain yang kompleks, umumnya menggunakan teknik campuran. Jadi, setelah dicetak menggunakan mesin potong, stiker dirapikan kembali secara manual dengan tangan.
(ADS)