Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam untuk Meningkatkan Kecerdasan Emosional

Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam. Foto: pixabay.com

Dalam ajaran Islam, kemampuan seseorang untuk mengendalikan emosi dan menahan diri disebut dengan sabar. Seseorang yang sabar akan selalu tabah dalam menghadapi segala kesulitan yang menimpanya.

Orang yang sabar juga disebut memiliki kecerdasan emosional yang tinggi. Alhasil, ia dapat mengatasi masalah dengan rasional dan mengesampingkan emosi atau egonya.

Disadur dari buku Dahsyatnya Sabar, Syukur, Ikhlas Muhammad SAW karangan Amirulloh Syarbini dan Jumari Haryadi, sabar adalah kesanggupan seseorang dalam mengendalikan hawa nafsu yang bergejolak, sehingga tetap mengedepankan perintah agama ketika menghadapi masalah.

Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk selalu sabar karena dapat mengangkat harkat dan martabat serta dapat menghindarkan diri dari keburukan. Hal ini dijelaskan dalam surat Al Baqarah ayat 153.

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلصَّٰبِرِينَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”

Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam. Foto: pixabay.com

Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam

Emosi negatif harus dikendalikan karena dapat membawa seseorang melakukan perbuatan tercela dan merugikan orang lain. Berikut cara mengendalikan emosi menurut Islam menurut buku Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Aliyah Kelas XII karangan Toto Adidarmo, MA dan Drs. Mulyadi.

1. Memahami pentingnya menahan emosi

Cara ini dapat dilakukan dengan selalu bersabar, bersyukur, dan tabah dalam setiap keadaan. Jika mampu melakukannya, emosi negatif dipastikan tak akan meluap.

2. Selalu dekat dengan Allah SWT

Mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui shalat, puasa, serta berdzikir menjadi salah satu cara mengendalikan emosi. Seorang hamba yang dekat dengan-Nya akan memiliki hati yang tenang.

3. Berpuasa

Berpuasa dapat menstabilkan dan menurunkan emosi atau kemarahan seseorang. Sebab, dengan berpuasa dapat menghindari seseorang dari makanan berkolesterol tinggi yang disebut dapat memicu emosi.

Ilustrasi Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam. Foto: pixabay.com

4. Berwudhu atau mandi

Emosi yang tidak terkendali dapat diredakan dengan segarnya air wudhu atau mandi.

5. Istirahat

Kondisi hati yang buruk dapat diredakan dengan beristirahat. Bisa dengan berbaring, duduk, melakukan gerakan relaksasi, memejamkan mata, atau bahkan tidur dengan pulas.

6. Berpikir positif

Pikiran positif dan hati yang tenang dapat membuat seseorang menahan luapan emosi negatifnya. Seseorang yang selalu berpikir positif akan menyelesaikan masalah dengan rasional dan tidak mengedepankan emosinya.

7. Membantu orang lain yang sedang emosi

Jika melihat seseorang yang sedang emosi atau marah, yang bisa dilakukan untuk meredakan emosinya adalah merangkul atau berbicara dengannya. Selain itu, apabila melihat orang yang sedang bertengkar, umat Islam diwajibkan untuk melerai dan mengingatkan agar tidak melakukan penganiayaan.

(DND)