Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Cara Menghitung Premi Setelah Diskon, Lengkap dengan Contohnya
22 Desember 2023 11:33 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara menghitung premi setelah diskon dapat dilakukan dengan rumus tertentu. Premi merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut sejumlah uang pembayaran yang ditetapkan oleh pihak perusahaan asuransi dan disetujui oleh pemegang polis.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku The Secret of Wealth Management (Cara Membangun Kekayaan Mulai dari Nol) oleh Wealth Manager Association, premi adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh pemegang polis kepada perusahaan asuransi sesuai dengan perjanjian yang berlaku.
Premi biasanya dibayarkan setiap bulan sebagai kewajiban pemegang polis atas keikutsertaannya dalam asuransi . Besarnya premi yang harus dibayar tergantung pada ketetapan perusahaan dan jenis asuransi yang dipilih.
Tidak jarang, perusahaan asuransi memberikan penawaran spesial berupa diskon pembayaran premi untuk jangka waktu tertentu. Dengan demikian, pemegang polis bisa membayar premi asuransi dengan biaya yang lebih murah dari nominal aslinya.
Lantas, bagaimana cara menghitung premi asuransi setelah diskon? Simak penjelasan berikut ini.
Cara Menghitung Premi setelah Diskon
Cara menghitung premi setelah diskon perlu melalui beberapa langkah, dimulai dari melakukan penghitungan jumlah premi yang harus dibayarkan tanpa diskon terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Supaya memahami lebih jelas, berikut adalah cara menghitung premi asuransi setelah ada diskon beserta rumus dan contoh perhitungannya:
1. Menghitung Premi Tanpa Diskon
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menghitung jumlah premi asuransi tanpa diskon. Berikut rumus menghitung premi tanpa diskon:
Keterangan:
2. Menghitung Besarnya Diskon
Langkah kedua yang harus Anda lakukan adalah menghitung besarnya jumlah diskon yang diperoleh. Berikut rumus menghitung besarnya diskon:
ADVERTISEMENT
Keterangan:
3. Menghitung Premi Setelah Diskon
Langkah ketiga yang harus Anda lakukan adalah menghitung besaran premi setelah diskon. Berikut rumus menghitung premi setelah diskon:
Keterangan:
4. Contoh Perhitungan Premi Setelah Diskon
Setelah memahami ketiga langkah di atas, berikut contoh perhitungan premi setelah diskon yang bisa dipahami:
PT. Asuransi ABC menutup polis perpanjangan asuransi kendaraan mobil tertanggung DFG dengan uang pertanggungan sebesar Rp450.000.000 di wilayah I dengan tarif premi sebesar 3% (tarif premi batas bawah).
ADVERTISEMENT
Berapa premi yang harus DFG bayar jika perusahaan memberikan diskon 10% untuk pembayaran premi?
Pembahasan:
Langkah pertama, hitung premi tanpa diskon sebagai berikut:
Langkah kedua, hitung besaran diskon sebagai berikut:
Langkah ketiga, hitung jumlah premi setelah diskon sebagai berikut:
Berdasarkan penjabaran di atas, diperoleh hasil premi setelah diskon yang perlu dibayar DFG kepada pihak asuransi adalah sebesar Rp12.150.000.
ADVERTISEMENT
(SFR)