Cara Mengisi KRS dengan Benar, Mahasiswa Wajib Tahu!

Kartu Rencana Studi (KRS) merupakan dokumen yang mencatat mata kuliah yang akan diambil oleh mahasiswa. Foto: Unsplash.com

Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) adalah langkah pertama dalam merencanakan studi setiap semester di bangku kuliah. Oleh karena itu, sangat penting bagi mahasiswa untuk memahami cara mengisi KRS dengan benar.

Mengutip buku Literasi Ekonomi dan Modernitas Terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa oleh Dr. Sjeddie R. Watung, MAP, KRS merupakan dokumen yang mencatat mata kuliah yang akan diambil oleh mahasiswa dalam satu semester.

Dokumen ini berfungsi sebagai panduan akademik yang memastikan mahasiswa mengikuti mata kuliah yang sesuai dengan kurikulum dan jadwal yang telah ditentukan. KRS perlu diisi dengan benar untuk memastikan bahwa proses perkuliahan dapat berjalan dengan baik.

Tata Cara Mengisi KRS

Cara mengisi KRS perlu dilakukan dengan benar untuk memastikan bahwa proses perkuliahan dapat berjalan dengan baik. Foto: Unsplash.com

Penting untuk dipahami bahwa setiap universitas atau perguruan tinggi memiliki cara mengisi KRS yang berbeda-beda. Namun, secara umum, berikut tata cara mengisi KRS yang dikutip dari laman Universitas Udayana:

1. Bayar SPP

Langkah pertama yang harus dilakukan mahasiswa adalah membayar Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan universitas. Pastikan untuk menyimpan bukti pembayaran sebagai syarat pengisian KRS.

2. Diskusikan Rencana Studi dengan Pembimbing Akademik (PA)

Sebelum mengisi KRS, mahasiswa harus mendiskusikan rencana studinya dengan Pembimbing Akademik (PA) untuk memastikan bahwa mata kuliah yang akan diambil sesuai dengan kurikulum dan tidak bertentangan dengan persyaratan prasyarat. PA akan memberikan saran dan persetujuan untuk mata kuliah yang akan diambil.

3. Isi KRS Secara Online

Setelah mendapatkan persetujuan dari PA, mahasiswa dapat mulai mengisi KRS secara online. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Baca Juga: Cara Membuat Makalah untuk Mahasiswa

4. Cetak KRS

Ilustrasi cara mengisi KRS dengan benar. Foto: Unsplash.com

Setelah berhasil mengisi KRS secara online, cetak dokumen KRS sebagai bukti bahwa pengisian telah selesai dilakukan. Pastikan cetakan KRS tersebut jelas dan tidak ada kesalahan dalam data yang tercantum.

5. Minta Tanda Tangan Pembimbing Akademik (PA)

Bawa KRS yang telah dicetak ke PA untuk ditandatangani. Tanda tangan PA diperlukan sebagai bukti bahwa rencana studi yang telah diisi sudah mendapat persetujuan.

6. Serahkan KRS dan Bukti Pembayaran SPP ke Bagian Akademik

Langkah terakhir adalah menyerahkan KRS yang telah dicetak dan ditandatangani oleh PA serta bukti pembayaran SPP ke bagian akademik universitas. Pastikan untuk menyerahkan kedua dokumen ini sebelum batas waktu yang telah ditentukan agar proses administrasi berjalan lancar.

(SAI)