Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Mengqodho Sholat Ashar di Waktu Maghrib Lengkap dengan Bacaan Niatnya
28 November 2021 16:18 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sholat adalah kewajiban seorang Muslim yang harus ditunaikan. Selain bernilai pahala, sholat juga memiliki keutamaan yang besar. Dalam surat al-Baqarah ayat 153, Allah SWT berfirman:
ADVERTISEMENT
“Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”
Karena hukumnya wajib, maka umat Muslim dilarang untuk meninggalkan sholat. Barang siapa yang meninggalkannya, maka kelak akan mendapat dosa dan siksa.
Namun, terkadang seseorang melewatkan kewajiban sholat dengan tidak sengaja, baik karena lupa ataupun ketiduran. Dalam Islam, perkara ini dapat diselesaikan melalui cara qodho. Bagaimana cara mengqodho sholat ashar di waktu maghrib? Nah, berikut penjelasannya untuk Anda.
Cara Mengqodho Sholat Ashar di Waktu Maghrib
Mengutip buku Qadha Shalat Yang Terlewat Haruskah? oleh Ahmad Sarwat, kata qodho dalam Bahasa Arab cukup luas arti dan maknanya. Di dalam Al-Quran sendiri banyak ditemukan kata qodho dengan arti yang beragam, salah satunya adalah 'tindakan' dan 'penunaian.'
Secara istilah qodho adalah mengerjakan kewajiban setelah lewat waktunya. Mengqodho sholat berarti mengerjakan sholat di luar waktu yang telah ditetapkan.
ADVERTISEMENT
Muhammad Ibnu Hazm berpendapat bahwa orang yang meninggalkan sholat itu tidak berkewajiban untuk mengqodho, sekalipun tetap harus menanggung dosa. Adapun kalangan fuqaha justru mewajibkan qodho sholat bagi orang yang lupa, meskipun secara syar'i orang yang lupa atau tertidur diberi maaf.
Ulama ushul fiqih berpendapat orang yang menjalankan qodho pada dasarnya telah kehilangan satu syarat sahnya pelaksanaan kewajiban, yakni al-waqt atau waktu. Dengan demikian, penundaan pelaksanaan sholat pada dasarnya sama saja dengan pengajuan dari waktu yang sebenarnya
Dikutip dari buku Panduan Shalat dalam Keadaan Darurat karya Nor Hadi, para ulama sepakat bahwa mengqodho sholat hukumnya wajib bagi orang yang lupa atau ketiduran. Ketetapan ini didasarkan pada sabda Nabi Muhammad SAW:
"Sesungguhnya, tidurnya seseorang itu tidak dianggap sebagai suatu kelalaian. Kelalaian adalah ketika bangun (terjaga). Karenanya, apabila seseorang dari kalian lupa sholat atau tertidur, hendaklah ia melakukannya ketika ingat."
ADVERTISEMENT
Rasulullah SAW juga bersabda dalam riwayat lainnya:
"Barangsiapa lupa suatu sholat, maka hendaklah dia melaksanakannya ketika dia ingat. Karena tidak ada tebusannya kecuali itu.”
Adapun tata cara mengqodho sholat ashar di waktu maghrib sama saja seperti ketentuan sholat fardhu, yang membedakan hanya niatnya. Dikutip dari buku Q & A oleh Awy A, bacaan niatnya adalah sebagai berikut:
Ushollii fardho asri arba’a rakaatin mustaqbilal qiblati qodho'an lillahi ta'ala.
"Saya berniat mengqodho sholat fardu asar empat rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"
(MSD)