Cara Menulis Kutipan dari Jurnal Agar Terhindar dari Plagiarisme

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
24 Desember 2021 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Menulis Kutipan dari Jurnal. Foto: freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Menulis Kutipan dari Jurnal. Foto: freepik.com
ADVERTISEMENT
Kutipan merupakan hal yang sangat penting diperhatikan dalam menulis karya ilmiah. Penggunaan pemikiran orang lain dalam karya tulis harus diikuti dengan kutipan. Tujuannya untuk menjelaskan dari mana ide atau pemikiran tersebut berasal.
ADVERTISEMENT
Jika penggunaan pemikiran orang lain tanpa menyertakan kutipan maka dapat dikategorikan sebagai tindakan plagiarisme. Dikutip dari buku Analisa dan Perancangan Sistem Informasi: Bintang Pustaka karya Sita Muharni, S.Kom., M.TI., kutipan merupakan seluruh kalimat atau paragraf yang bukan berasal dari ide atau tulisan penulis.
Biasanya penulis atau pengarang mengambil ide dari tulisan orang lain untuk menjadi bagian dari tulisannya. Berdasarkan cara mengutipnya, kutipan dibedakan menjadi dua jenis yaitu kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.

Cara Menulis Kutipan dari Jurnal

Ilustrasi Cara Menulis Kutipan dari Jurnal. Foto: freepik.com
Kutipan Langsung
Kutipan langsung merupakan kutipan yang ditulis sesuai dengan aslinya. Hal ini berarti penulis menggunakan teknik copy lalu paste tanpa mengubah sedikitpun kalimat aslinya.
Berikut cara menulis kutipan langsung dari jurnal:
ADVERTISEMENT
“Instagram merupakan salah satu media jejaring sosial yang dapat digunakan sebagai media untuk menyampaikan informasi secara langsung,” (Setiawan, 2021).
Kutipan Tidak Langsung
Kutipan tidak langsung merupakan kutipan yang diambil penulis dari ide orang lain, kemudian merangkai ide tersebut dengan kalimat sendiri. Biasanya karya ilmiah menggunakan kutipan tidak langsung.
Berikut cara menulis kutipan tidak langsung dari jurnal:
- Jurnal dengan satu pengarang
Instagram adalah salah satu media sosial yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara langsung (Setiawan, 2021).
- Jurnal dengan dua pengarang
Instagram adalah salah satu media sosial yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara langsung (Setiawan & Hernawati, 2021).

Tujuan Penulisan Kutipan

Ilustrasi Cara Menulis Kutipan dari Jurnal. Foto: freepik.com
Dikutip dari buku Analisa dan Perancangan Sistem Informasi: Bintang Pustaka oleh Sita Muharni, ada tiga tujuan penulisan sumber kutipan dan daftar pustaka, antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Terhindar dari tuduhan penjiplakan (plagiarisme)
Fungsi kutipan adalah untuk menguatkan dan mendukung tulisan ilmiah dengan ide dari penulis terdahulu. Pencantuman sumber kutipan singkat pada akhir kalimat dan penulisan sumber secara lengkap pada daftar pustaka merupakan suatu keharusan. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan penulis dari plagiarisme di kemudian hari terkait pengambilan hak cipta karya tulis orang lain tanpa izin.
2. Menghargai penulis sebelumnya
Dengan menuliskan sumber kutipan dan daftar pustaka dalam karya tulis, penulis telah melakukan penghargaan akan karya orang lain. Penulisan kutipan juga merupakan pengakuan bahwa sebagian ide dari sebuah karya tulis merupakan ide dan argumen dari orang lain.
3. Membantu pembaca untuk mengetahui sumber kutipan
Manfaat lain dari penulisan kutipan dan daftar pustaka secara lengkap adalah untuk membantu pembaca yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sebuah kutipan. Seringkali pembaca memiliki rasa penasaran dan ingin mengetahui lebih lanjut akan ide dari kutipan. Dengan dicantumkannya kutipan dan daftar pustaka, pembaca akan lebih mudah dalam mencari sumber ide kutipan.
ADVERTISEMENT
(DND)