Cara Menulis Surat Pengunduran Diri atau Resign dan Contohnya

Ilustrasi menulis surat pengunduran diri atau resign. Foto: Freepik

Ketika hendak resign dari suatu perusahaan, pekerja harus mempersiapkan surat pengunduran diri. Ini merupakan bukti legal putusnya hubungan kerja antara perusahaan dengan orang yang bersangkutan. Oleh sebab itu, meskipun Anda telah berdiskusi secara informal dengan atasan mengenai hal tersebut, surat resign tetap harus diserahkan.

Ini juga berfungsi untuk menjaga hubungan baik dengan pihak-pihak perusahaan. Sebab jika Anda diterima kerja di tempat tersebut dengan baik, pengunduran diri juga harus melalui prosedur yang baik pula.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membuat surat pengunduran diri. Simak tips-tipsnya berikut ini:

Perhatikan Jangka Waktu Pengunduran Diri

Setiap perusahaan memiliki kebijakan berbeda terkait pemberitahuan pengunduran diri. Ada two weeks notice, one month notice, dan lain-lain. Ini berfungsi agar pihak perusahaan memiliki waktu yang cukup untuk menentukan kepada siapa tugas-tugas Anda akan dipindahtangankan.

Tulis Tanggal dengan Jelas

Ilustrasi menulid. Foto: Freepik

Ketika menulis, hindari informasi yang ambigu. Pertama, tulis nama lengkap dan posisi terakhir Anda di perusahaan secara jelas. Kemudian tulis kapan Anda akan mengundurkan diri dari perusahaan. Tulis waktu secara spesifik menggunakan tanggal, bulan, dan tahun. Jangan hanya menuliskan “satu bulan ke depan”.

Ucapkan Terima Kasih

Surat pengunduran diri ditulis dengan nada positif meskipun resign disebabkan oleh hal-hal yang tidak menyenangkan untuk Anda. Sebagai gantinya, ucapkan terima kasih terhadap semua hal yang diberikan perusahaan, misalnya fasilitas, kesempatan mengembangkan diri, dan lain sebagainya.

Tunjukkan Kepedulian

Ungkapkan bahwa Anda akan tetap menjalankan kewajiban sebaik mungkin selama sisa waktu yang ada. Selain itu, sebaiknya Anda menawarkan bantuan dalam proses transisi sebagai wujud kepedulian. Misalnya dengan melakukan briefing kepada karyawan yang hendak mengambil alih posisi Anda.

Ilustrasi menulis surat pengunduran diri atau resign. Foto: Freepik

Contoh Surat Pengunduran Diri

Jakarta, 3 Februari 2021

Kepada

Yth. Pimpinan PT. Makmur Abadi Sejahtera

Jakarta Selatan

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Firza Ramadhan

Alamat: Jln. Tebet Timur Dalam I B, Jakarta

Jabatan: Manajer Pemasaran

Dengan surat ini, saya bermaksud mengajukan permohonan pengunduran diri dari jabatan dan perusahaan yang Bapak pimpin. Terhitung pada tanggal 4 Maret 2021.

Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada perusahaan yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk belajar dan bekerja secara profesional. Saya juga menghaturkan terima kasih atas bimbingan yang Anda berikan selama ini, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Saya memohon maaf karena tidak bisa lagi menjadi bagian dari perusahaan Bapak. Demi kelancaran tugas pemasaran, saya bersedia untuk membantu hingga masa transisi berjalan. Semoga kedepannya PT Makmur Abadi Sejahtera dapat terus berkembang lebih baik lagi.

Demikian surat pengunduran diri ini saya buat dengan penuh kesadaran atas keinginan sendiri dan tidak ada paksaan dari siapa pun.

Hormat saya,

Firza Ramadhan

(ERA)