Konten dari Pengguna

Cara Merawat Rambut Smoothing agar Tahan Lama dan Tidak Cepat Rusak

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
22 Februari 2023 17:34 WIB
·
waktu baca 4 menit
clock
Diperbarui 24 Maret 2023 13:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara merawat rambut smoothing. Foto: TORWAISTUDIO/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara merawat rambut smoothing. Foto: TORWAISTUDIO/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ketika melakukan smoothing, rambut mendapat banyak sentuhan zat kimia. Karena itu, cara merawat rambut smoothing adalah hal yang penting diketahui agar kesehatannya tetap terjaga.
ADVERTISEMENT
Smoothing sendiri merupakan proses kimia yang bertujuan untuk meluruskan rambut. Dengan melakukan smoothing, rambut yang tadinya ikal dan kusut menjadi lurus, lembut, dan mudah diatur.
Mengutip laman Skin Kraft, proses smoothing dilakukan menggunakan larutan formaldehida untuk menjenuhkan helai-helai rambut. Helaian rambut tersebut lalu dicatok dengan suhu tinggi menggunakan flat iron.
Apakah rambut yang sudah di smoothing akan kembali lagi ke semula? Jawabannya adalah tergantung perawatan yang dilakukan. Jika perawatannya benar, efek smoothing mungkin akan bertahan lebih lama dari seharusnya.
Lantas, bagaimana cara agar rambut smoothing tahan lama? Simak tips merawatnya lewat ulasan di bawah ini.

Cara Merawat Rambut Smoothing

Ilustrasi perawatan rambut smoothing. Foto: Shutterstock
Seperti yang dijelaskan, smoothing adalah pelurusan rambut menggunakan zat kimia. Bagi yang bertanya-tanya apakah jika di smoothing itu permanen, jawabannya adalah tidak karena efeknya bersifat sementara.
ADVERTISEMENT
Berapa lama hasil smoothing bertahan? Umumnya, efek smoothing dapat bertahan hingga enam bulan atau lebih jika dirawat dengan cara yang tepat.
Rambut boleh di-smoothing ulang jika bentuknya sudah sudah kembali seperti semula. Namun, disarankan untuk membatasi intensitasnya. Berapa lama rambut bisa di smoothing lagi? Agar rambut tidak cepat rusak, smoothing dilakukan maksimal setiap enam bulan sekali.
Alih-alih melakukan smoothing ulang, sebaiknya rawatlah rambut yang telah di-smoothing dengan baik. Dirangkum dari buku Pengeritingan Rambut, Penataan Sanggul Tradisional dan Kreatif oleh Dwi Ermavianti dan Ani Susilowati, berikut cara merawat rambut smoothing yang dapat dilakukan.

1. Keramas Pertama Kali dengan Sangat Bersih

Zat kimia yang menempel di rambut harus dibersihkan dengan maksimal hingga tidak tersisa. Itulah mengapa keramas pertama setelah proses smoothing sebaiknya dilakukan di salon.
ADVERTISEMENT
Jika dilakukan secara mandiri, besar kemungkinan zat kimia tersebut tidak terbuang sempurna dan menyebabkan rambut patah berlebihan.

2. Rutin Melakukan Hair Spa/Hair Masker

Ilustrasi perawatan rambut. Foto: Chayathorn Lertpanyaroj/Shutterstock
Selain keramas, perawatan rambut smoothing juga meliputi hair spa dan hair masker. Setidaknya, lakukanlah perawatan intensif tersebut satu bulan sekali supaya rambut tetap terjaga kesehatannya.
Sebaiknya, gunakanlah masker rambut alami seperti dari lidah buaya, cokelat, buah alpukat, dan bahan alami lainnya.

3. Menggunakan Conditioner Saat Keramas

Conditioner berfungsi untuk melembutkan dan menutrisi rambut. Oleskan conditioner pada batang rambut sampai ujung rambut agar efeknya maksimal. Hindari pemakaian conditioner pada kulit kepala agar rambut tidak lepek dan berketombe.

4. Gunakan Sisir yang Bergigi Jarang

Rambut lurus lebih mudah diatur sehingga bisa menggunakan jari tangan untuk menyisirnya. Jika lebih memilih menggunakan sisir, hindari pemakaian sisir yang bergigi rapat supaya rambut tidak mudah kusut.
ADVERTISEMENT

5. Rutin Memotong Ujung Rambut yang Pecah

Rambut pecah atau bercabang merupakan masalah yang kerap terjadi setelah rambut di-smoothing, terlebih jika proses smoothing tersebut gagal. Bukan hanya bercabang, smoothing gagal juga mengakibatkan rambut mengembang, mudah rontok, dan kehilangan kilaunya.
Nah, membuang bagian ujung rambut yang pecah dapat membantu menumbuhkan ujung baru yang lebih sehat. Dengan begitu, rambut akan tetap lurus, lembut, dan mudah diatur.

Apa Saja yang Tidak Boleh Dilakukan Setelah Smoothing Rambut?

Ilustrasi merawat rambut agar kuat Foto: Shutterstock
Ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan agar kesehatan rambut smoothing tetap terpelihara. Berikut di antaranya:

1. Mencuci Rambut Setelah Smoothing

Setelah smoothing, rambut tidak boleh dikeramas sampai beberapa hari supaya obatnya bisa bekerja dengan maksimal. Umumnya, butuh waktu 2-3 hari sampai obat smoothing meresap ke dalam rambut.
ADVERTISEMENT

2. Mencatok Rambut

Rambut masih dalam keadaan lurus selama beberapa bulan setelah smoothing. Untuk menghindari stres pada rambut, disarankan untuk tidak mencatoknya sementara waktu. Anda bisa kembali mencatok rambut jika bentuknya sudah kembali normal.

3. Mengeringkan Rambut dengan Hair Dryer

Sehabis keramas, rambut sebaiknya dikeringkan secara manual menggunakan handuk atau kipas angin. Jangan menggunakan hair dryer karena alat ini mengandung uap panas yang berdampak buruk jika terlalu sering terkena rambut.

4. Mengikat Rambut Terlalu Kuat

Mengikat rambut terlalu kuat akan membuat rambut lurus jadi cepat melengkung. Hal ini juga membuat rambut cepat rontok. Jika ingin mengikatnya, disarankan untuk menggunakan jepit rambut, sehingga ikatannya tidak terlalu ketat.

5. Mewarnai Rambut dalam Waktu Dekat

Setelah smoothing, hindari pewarnaan rambut hingga beberapa bulan ke depan. Idealnya sekitar enam bulan sampai obat kimia dari smoothing hilang dan bersih total.
ADVERTISEMENT
Bercampurnya zat kimia smoothing dan dari pewarna rambut bisa mengakibatkan rambut rontok dan mengubah teksturnya jadi kaku, kasar, dan mengembang.
(ADS)