Cerita Mite: Ciri-ciri, Jenis, dan Fungsi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
22 Desember 2020 17:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cerita Mite. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cerita Mite. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cerita mite atau yang kerap disebut dengan mitos merupakan cerita khalayan. Cerite mite adalah cerita yang mencakup asal-usul alam semesta, manusia, atau bangsa yang diungkapkan dalam bentuk imajinasi serta mengandung makna yang mendalam.
ADVERTISEMENT
Tokoh yang diceritakan di dalam mite biasanya adalah dewa-dewi ataupun makhluk sakti yang keberadannya dipercayai oleh masyarakat setempat.
Cerita mite diceritakan dari mulut ke mulut oleh generasi ke generasi sehingga tidak diketahui siapa sosok penulisnya. Cerita mite dapat dijadikan sebagai hiburan, karena di dalamnya terdapat hal-hal fantasi yang akan membuat kita berkhayal tentang banyak hal ajaib.
Walaupun khayalan, beberapa orang tetap percaya bahwa cerita tersebut benar-benar terjadi di masa lalu. Tidak hanya itu, sama seperti karya sastra lainnya, cerita mite juga memiliki pesan moral yang baik.
Berikut ciri-ciri, jenis, dan fungsi dari cerita mite yang berkembang di masyarakat.

Ciri-Ciri Cerita Mite

a. Distorsif, yaitu makna cerita mite sudah mengalami perubahan di kalangan masyarakat (tidak lagi memiliki makna asli).
ADVERTISEMENT
b. Intensional, yaitu cerita mite tidak terjadi begitu saja. Mite sengaja diciptakan dan dikontruksikan oleh suatu budaya dengan maksud tertentu.
c. Statement of fact, maksudnya adalah cerita mite menaturalisasikan pesan sehingga kita menerimanya sebagai suatu kebenaran yang tidak perlu diperdebatkan lagi.
d. Motivasional, maksudnya adalah cerita mite mengandung motivasi atau nilai poisitif yang bisa diambil pembelajarannya.
Ilustrasi Cerita Mite. Foto: Unsplash.

Jenis-Jenis Cerita Mite

Berdasarkan tempat asalnya, cerita mite dibedakan menjadi dua macam, yaitu mite asli Indonesia dan mite yang berasal dari luar negeri (Indonesia, Arab, dan negara di sekitar Laut Tengah).
Selain itu, cerita mite dapat dikelompokkan menjadi mite penciptaan dan mite asal-usul. Mite penciptaan adalah cerita yang mengandung peristiwa terciptanya sesuatu. Sedangkan mite asal-usul adalah cerita yang mengandung peristiwa atau proses terbentuknya sesuatu.
ADVERTISEMENT

Fungsi Cerita Mite

Adapun fungsi cerita mite dalam kehidupan sosial budaya masyarakat, yaitu:
(VIO)