Contoh Teks Pembawa Acara dalam Pernikahan

Ilustrasi pembawa acara pernikahan. Foto: iStock

Seorang pembawa acara memegang peranan penting demi kelancaran suatu acara, seperti pernikahan, pengajian, perpisahan, dan sebagainya. Sebab, dalam bertugas, seorang pembawa acara diibaratkan sebagai sutradara yang memimpin dan bertanggung jawab atas jalannya acara.

Pembawa acara menentukan bagaimana kesan acara tersebut bagi para peserta. Jika pembawa acara menjalankan tugasnya dengan tidak baik, maka acara akan dianggap membosankan dan mudah dilupakan oleh peserta atau pengunjung. Sebaliknya, jika acara dibawakan dengan baik, tentu acara tersebut akan meninggalkan kesan positif bagi peserta.

Pembawa acara harus bisa membedakan acara resmi dan tidak resmi. Dalam acara resmi, ia harus tampil secara resmi, baik dari segi tata busana maupaun kebahasaan. Namun, dalam acara tidak resmi, sebaiknya ia tampil santai dan bisa menghidupkan suasana dengan baik.

Pembawa acara juga harus menghindari beberapa hal yang dapat mengganggu kelancaran penyampaian acara. Berikut hal-hal yang harus dihindari seorang pembawa acara seperti dikutip dari buku Bahasa Indonesia Tataran Semenjana oleh Ahmad Iskak dan Yustinah.

Munculnya hal-hal tersebut disebabkan oleh ketidaksiapan pembawa acara. Untuk menghindarinya, ia harus berlatih terlebih dahulu dengan membuat teks yang berisi susunan acara. Teks ini dapat dibaca saat acara berlangsung sebagai panduan.

Lantas, seperti apa bentuk teks tersebut? Berikut contoh teks pembawa acara dalam berbagai acara yang bisa menjadi referensi.

Contoh Teks Pembawa Acara Pernikahan

Ilustrasi teks pembawa acara pernikahan. Foto: iStock

Assalamualaikum Wr. Wb.

Selamat malam dan selamat datang kami ucapkan kepada Bapak dan Ibu sekalian yang telah meluang waktu dan melangkahkan kaki untuk hadir dalam acara resepsi Amanda dan Mario. Adapun rangkaian acara hari ini sebagai berikut:

1. Pengantin memasuki singgasana pelaminan

Hadirin yang berbahagia, sesaat lagi kita akan menyaksikan mempelai putri Amanda dan mempelai pria Mario melangkah menuju singgasana pelaminan. Karenanya, marilah kita sambut kehadiran kedua mempelai, Ananda Amanda dan Mario.

(Pengantin memasuki singgasana pelaminan)

2. Sambutan dari Bapak Hartono, selaku wakil pihak mempelai wanita dan mempelai pria.

Kami persilakan Bapak Hartono untuk menyampaikan pidatonya.

3. Pemberian restu oleh hadirin, dilanjutkan dengan acara hiburan sambil menikmati hidangan

Selanjutnya, kami persilakan kepada Bapak dan Ibu serta seluruh hadirin untuk memberikan ucapan selamat kedua mempelai dan kedua orangtua mempelai.

Bapak dan Ibu sekalian, merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi kami karena Bapak dan Ibu berkenan hadir untuk memberikan doa restu kepada kedua mempelai. Bapak dan Ibu sekalian telah mengiringi langkah putra-putri tercinta Amanda dan Mario untuk membuka lembaran hidup baru menuju keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah. Tiada kata yang dapat kami ungkapkan selain ucapan terima kasih dari hati kami yang paling dalam atas kehadiran Bapak dan Ibu sekalian.

Selanjutnya kami persilakan Bapak dan Ibu sekalian untuk menikmati hidangan yang telah kami sediakan.

4. Sesi foto

Selanjutnya akan dibuka sesi pengambilan gambar. Kepada keluarga besar Bapak Supriyanto dari Semarang, kami persilakan maju ke depan untuk diambil gambarnya bersama kedua mempelai.

Dan seterusnya.

4. Penutup

Bapak dan Ibu sekalian, demikian acara resepsi pernikahan ananda Amanda dan Mario. Kami atas nama kedua mempelai dan keluarga besar kedua mempelai mengucapkan terima kasih atas kehadiran Anda. Mohon maaf atas segala kekurangan. Terima kasih. Wassalamualaikum Wr. Wb.

(ADS)