Contoh Teks Pidato Perpisahan Kelas 6 yang Menyentuh Hati

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
24 Mei 2022 10:04 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pidato Perpisahan Kelas 6 yang Menyentuh Hati. Foto: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pidato Perpisahan Kelas 6 yang Menyentuh Hati. Foto: pixabay.com
ADVERTISEMENT
Menjelang habisnya tahun ajaran pendidikan semester genap, tibalah saatnya bagi sekolah untuk menggelar kegiatan perpisahan. Kegiatan ini diadakan sebagai momentum bagi siswa kelas akhir, seperti kelas 6 SD.
ADVERTISEMENT
Bagi siswa kelas 6 SD, kegiatan perpisahan juga sebagai cara untuk berpamitan kepada bapak/ibu guru karena akan segera melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Kegiatan perpisahan sekolah biasanya diramaikan oleh beberapa acara, seperti paduan suara, pembacaan puisi, dan berpidato.
Membacakan pidato di acara perpisahan sekolah bukanlah hal yang gampang bagi siswa. Biasanya mereka akan grogi dan gugup saat berbicara di depan banyak orang.
Karena akan disampaikan di depan para guru, wali murid, tamu undangan, hingga para adik kelas, agaknya teks pidato perpisahan kelas 6 haruslah disiapkan dengan baik, bagus, dan tertata. Sebagai referensi, simak contoh pidato perpisahan kelas 6 berikut ini.
Ilustrasi Pidato Perpisahan Kelas 6 yang Menyentuh Hati. Foto: shutterstock.com

Contoh Teks Pidato Perpisahan Kelas 6

Merangkum buku Terampil Pidato (Rev) oleh Asul Wiyanto, berikut contoh teks pidato perpisahan kelas 6 SD yang menyentuh hati.
ADVERTISEMENT
Assalamualaikum wr.wb
Ashalatu wassalamu ala asrofil anbiya iwal mursalin wa ala alihi wasohbihi ajma’in, amma ba’du.
Yang terhormat, Bapak/Ibu kepala SD Negeri/Swasta
Yang saya hormati, Bapak/Ibu Dewan Guru SD Negeri/Swasta
Yang saya hormati, Bapak/Ibu Wali Murid SD Negeri/Swasta
Serta teman-teman seperjuangan dari kelas 1 sampai kelas 6 yang saya banggakan,
Pertama-tama, marilah kita panjatkan syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat kesehatan dan kesempatan sehingga kita semua bisa berkumpul di tempat ini dalam rangka kegiatan perpisahan siswa kelas 6 SD Negeri/Swasta.
Shalawat serta salam, mari kita hadiahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya mengucapkan ‘allahumma sholli ala muhammad wa ala ali muhammad’ kita mendapatkan pertolongan-Nya di Hari Akhir nanti.
ADVERTISEMENT
Bapak, Ibu, serta teman-teman yang berbahagia,
Pada kesempatan kali ini, kami siswa-siswi kelas 6 telah mencapai puncak dari jenjang sekolah dasar. Tidak terasa waktu berjalan begitu cepat.
Rasanya seperti baru kemarin, kami siswa kelas 6 baru saja duduk di bangku kelas satu. Belajar membaca A, I, U, E, O, belajar berhitung, belajar bercerita di depan kelas, dan belajar banyak hal lain yang tidak bisa terhitung lagi.
Seketika kami hadir di acara pelepasan siswa kelas 6, seketika itu pula kami tersadar betapa besarnya jasa guru-guru kami.
Guru di SD ini sangatlah hebat. Bapak/Ibu guru begitu peduli dengan kami, begitu menyayangi kami, memperhatikan kami, bahkan selalu berusaha memahami kami sampai hal-hal yang mendetail.
ADVERTISEMENT
Dulu, saya pribadi bahkan sangat takut untuk tampil di depan kelas. Teman-teman yang lain juga demikian. Tapi seiring berjalannya waktu, kita semua pun menjadi lebih berani tampil di depan.
Semuanya berkat jasa guru yang menyemangati kami, serta menularkan motivasi pantang menyerah.
Bapak, Ibu, serta teman-teman yang berbahagia,
Sepanjang hampir dua tahun terakhir, sekolah kita benar-benar berada di masa yang sulit. Tidak hanya di sini melainkan di seluruh dunia. Kita dibuat ketar-ketir dengan hadirnya virus corona.
Kegiatan pembelajaran menemui tantangan terbesarnya. Kami yang kelas 6 ini semakin sulit untuk bertatap muka, bahkan beberapa kali sekolah terpaksa digelar secara daring demi kesehatan peserta didik.
Disanalah kami kembali menyadari tentang betapa krusialnya perjuangan para guru agar tetap bisa mendidik kami walau dalam keadaan apa pun.
ADVERTISEMENT
Bapak dan Ibu guru yang sangat kami sayangi. Dari lubuk hati terdalam, kami mengucapkan banyak terima kasih atas segala pengetahuan, ilmu, keterampilan, serta teladan yang Bapak/Ibu ajarkan kepada kami.
Kami terutama siswa-siswi kelas 6 ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya atas khilaf dan salah baik secara sengaja maupun tidak disengaja.
Dulu kami pernah mengabaikan pesan dari Bapak Guru, malas mengerjakan tugas, bahkan lari dari tanggung jawab.
Sekali lagi, saya mewakili teman-teman seperjuangan kelas 6 memohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga Bapak/Ibu guru tidak pernah bosan dalam mendidik, mengajar, dan mendoakan kami.
Doa dan semangat dari Bapak/Ibu guru merupakan bekal bagi kami untuk mengarungi dunia pendidikan di jenjang yang lebih tinggi.
Semoga Bapak/Ibu guru selalu bersemangat dalam memberi ilmu, semoga selalu diberi kesehatan, dan juga keselamatan di manapun Bapak/Ibu berada.
ADVERTISEMENT
Bapak/Ibu, serta teman-teman yang berbahagia,
Demikianlah pidato yang bisa saya sampaikan dalam rangka perpisahan siswa kelas 6, mohon maaf atas segala khilaf dan salah.
Wassalamualaikum wr.wb
(EAR)