Contoh Undangan Buka Puasa Bersama yang Bisa Dijadikan Referensi

Ilustrasi contoh undangan buka puasa bersama. Foto: pexels.com/onbab

Buka puasa bersama merupakan momen istimewa di bulan Ramadan yang biasa dijalankan untuk mempererat tali silaturahmi antar keluarga, kerabat, dan saudara. Agar acaranya berjalan lancar, penting untuk menyiapkan undangan buka puasa bersama terlebih dahulu.

Lewat undangan ini, penyelenggara acara dapat menginformasikan waktu dan tempat acaranya. Secara tidak langsung, undangan ini juga membuat para tamu merasa dihargai, sehingga mereka berantusias untuk hadir di acara tersebut.

Ketika merancang undangan buka puasa bersama, pastikan isi undangannya dibuat secara terstruktur, lengkap, dan jelas. Sehingga, para tamu bisa menyesuaikan jadwal mereka dan hadir tepat waktu.

Gaya undangan pun harus disesuaikan dengan tamu yang hendak diundang, apakah bersifat formal atau kasual. Butuh contoh undangan buka bersama untuk dijadikan referensi? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Contoh Undangan Buka Puasa Bersama

Ilustrasi contoh undangan buka puasa bersama. Foto: unsplash/Curated Lifestyle.

Buka puasa bersama sering kali menjadi momen silaturahmi dan temu kangen di bulan Ramadan. Acara ini tidak hanya diadakan di antara teman dan keluarga, tetapi juga kerap diselenggarakan oleh instansi atau perusahaan.

Itu mengapa, bentuk undangan yang dibagikan sebaiknya disesuaikan dengan tamu yang hendak diundang. Jika ditujukan untuk teman dan keluarga, gaya bahasa kasual lebih cocok.

Sementara untuk acara kantor atau komunitas profesional, undangan sebaiknya ditulis dengan bahasa yang lebih formal. Berikut ini beberapa contoh undangan buka puasa bersama yang bisa dijadikan referensi:

Undangan Buka Puasa Bersama Formal

Ilustrasi buka puasa bersama. Foto: Pexels/Chan Walrus

Dalam konteks formal, seperti di lingkungan kerja, buka puasa bersama memerlukan undangan bergaya resmi. Sebab undangan ini tidak hanya menginformasikan tentang detail acara, melainkan juga mencerminkan profesionalisme penyelenggara.

Dihimpun dari buku Ayo Belajar Berbahasa Indonesia oleh Muh. Darisman, S.Pd. dkk, saat menulis undangan resmi, Anda perlu mencantumkan nama orang yang diundang, waktu dan tempat acara diadakan, tujuan acara, serta organisasi yang mengundang. Berikut contohnya:

Contoh 1

Contoh 2

Sumber: Ayo Belajar Berbahasa Indonesia oleh Muh. Darisman, S.Pd. dkk

Contoh3

Sumber: Bahasa Indonesia Kelas 6 Sekolah Dasar oleh Engkos Kosasih M.Pd., dkk

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2025 Pekanbaru dan Wilayah Sekitarnya

Undangan Buka Puasa Bersama Kasual

Ilustrasi buka puasa bersama. Foto: unsplash.com/MasjidPogungRaya

Berbeda dengan undangan formal, undangan bergaya kasual biasanya menggunakan bahasa yang lebih santai dan fleksibel. Undangan ini cocok diberikan kepada teman ataupun kerabat dekat.

Anda bisa membagikannya melalui pesan teks maupun media sosial, tanpa perlu memperhatikan format resmi layaknya undangan formal. Berikut contohnya yang bisa dijadikan referensi:

Contoh 1

Sumber: Bahasa Indonesia Kelas 6 Sekolah Dasar oleh Engkos Kosasih M.Pd., dkk

Contoh 2

Contoh 3

Sumber: Pasti Bisa, Pembahasan Tuntas Kompetensi Bahasa Indonesia untuk SMP dan MTs Kelas VII oleh Agus Trianto

(NSF)