Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Dampak Positif dan Negatif Letak Geografis Indonesia di Bidang Ekonomi
13 Oktober 2020 8:31 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan total luas wilayah sekitar 7,81 juta km2, yang 3,25 juta km2 di antaranya adalah lautan. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara terluas di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Secara geografis, Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Di bagian Utara, Indonesia berbatasan langsung dengan Negara Malaysia, Singapura, dan Filipina. Sedangkan di Timur berbatasan dengan Papua Nugini, dan bagian Selatan dengan Australia.
Posisi Indonesia ini sangat strategis, karena merupakan persimpangan lalu lintas internasional, baik di laut maupun udara. Tentunya ini memiliki dampak positif, terutama untuk perekonomian Tanah Air.
Dampak Positif Letak Geografis Indonesia di Bidang Ekonomi
- Sebagai jalur perdagangan Internasional. Salah satu jalur perdagangan paling tersohor adalah Selat Malaka. Kawasan ini bahkan menjadi jalur laut tersibuk kedua di dunia setelah Selat Hormuz.
- Dengan berlabuhnya kapal-kapal dagang internasional, maka pemerintah dapat menetapkan tarif masuk. Hal ini tentu dapat menambah pendapatan negara.
ADVERTISEMENT
- Sebagai destinasi pariwisata. Indonesia terkenal menjadi tujuan utama warga Australia yang ingin menikmati keindahan pantai tropis. Selain itu, keragaman fauna di Indonesia juga dapat menarik wisatawan mancanegara.
Akibat letak geografisnya, Indonesia memiliki dua zona, yakni zona zoogeografi Asia yang dipengaruhi oleh fauna Asia dan zona zoogeografi Australasia yang dipengaruhi oleh fauna Australia.
Dampak Negatif Letak Geografis Indonesia di Bidang Ekonomi
Bak pisau bermata dua, letak geografis Indonesia juga memberikan kerugian dalam bidang ekonomi. Beberapa contohnya yaitu:
- Persaingan global yang tidak sehat: Karena posisi Indonesia yang strategis dengan perairan yang luas, maka negara ini juga diberkahi kekayaan laut. Namun negara-negara lain bisa saja mencoba mencuri sumber daya laut yang dimiliki Indonesia melalui cara ilegal.
ADVERTISEMENT
- Adanya pasar gelap: Karena berada di jalur perdagangan internasional, lalu lintas perdagangan Indonesia akan selalu ramai. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh para penyelundup untuk memasukkan barang barang secara ilegal.
(ERA)