Daur Hidup Kupu-Kupu, dari Telur hingga Kepompong

Ilustrasi daur hidup kupu-kupu. Sumber: Unsplash.com

Kupu-kupu merupakan salah satu makhluk hidup yang memiliki daur hidup unik dan metamorfosis yang sempurna. Daur hidup sendiri adalah perubahan bentuk dan ukuran tubuh saat lahir sampai dengan dewasa. Perubahan tersebut berbeda-beda pada tiap jenis hewan.

Sedangkan metamorfosis adalah suatu proses perkembangan hewan yang terlihat dari perubahan penampilan fisik dan/atau struktur setelah kelahiran atau penetasan. Perubahan fisik itu terjadi akibat pertumbuhan sel dan diferensiasi sel yang secara radikal berbeda.

Metamorfosis dibagi menjadi dua yakni metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Dikutip dari buku Si Teman : Biologi SMP VIII oleh Tim Matrix Media Literata, metamorfosis sempurna adalah perubahan bentuk yang sangat mencolok pada tiap tahapnya. Tahapannya adalah telur - larva (ulat) - pupa (kepompong) - imago (dewasa).

Sedangkan, metamorfosis tidak sempurna adalah perubahan bentuk antarstadium tidak terlalu mencolok. Tahapan metamorfosis tidak sempurna adalah telur - nimfa (individu kecil) - imago (dewasa).

Ilustrasi daur hidup kupu-kupu. Sumber: Unsplash.com

Metamorfosis dan daur hidup kupu-kupu

Metamorfosis dan daur hidup kupu-kupu terbilang unik. Sebab, perubahan dari ulat ke kupu-kupu sangat signifikan.

Ulat yang bagi sebagian orang terlihat menggelikan, bisa berubah menjadi kupu-kupu yang sangat indah. Dikutip dari buku Lebih Dekat dengan Alam oleh M. Sulaeman, berikut adalah daur hidup kupu-kupu dan tahapan metamorfosisnya.

Telur

Telur kupu-kupu akan menetas menjadi larva atau ulat selama kurang lebih satu minggu. Biasanya, telur kupu-kupu bersarang di atas daun tanaman.

Larva

Setelah telur kupu-kupu menetas, muncul larva atau hewan muda yang akan berubah bentuk saat menjadi hewan dewasa. Larva pada kupu-kupu disebut ulat. Mereka sangat suka makan dan makanan kesukaannya adalah tumbuhan.

Kepompong

Setelah berumur kurang lebih dua minggu, ulat tersebut akan berhenti makan. Kemudian perlahan akan menutupi tubuhnya dengan serat yang berasal dari air liur ulat.

Pada saat itulah, ulat berubah bentuk menjadi kepompong. Pada tahap ini ulat mengalami perubahan kelengkapan bentuk tubuhnya.

Kupu-kupu

Setelah masa perubahannya selesai, dari kempompong tadi akan keluar kupu-kupu yang indah. Kupu-kupu kemudian akan bertelur.

Telur akan menetas dan metamorfosis akan terulang lagi. Peristiwa ini disebut daur hidup kupu-kupu.

(ULY)