Doa Agar Tidak Hujan yang Bisa Diamalkan Muslim Sesuai Ajaran Rasulullah

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
23 Maret 2023 14:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa agartidak hujan (Pexels).
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa agartidak hujan (Pexels).
ADVERTISEMENT
Seorang Muslim hendaknya memanjatkan doa agar tidak hujan hanya kepada Allah SWT. Sebab, turun dan berhentinya hujan merupakan salah satu kehendak-Nya.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran pada surat An-Nur ayat 43, proses terbentuknya hujan adalah sebagai berikut:
اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يُزْجِيْ سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهٗ ثُمَّ يَجْعَلُهٗ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلٰلِهٖۚ وَيُنَزِّلُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ جِبَالٍ فِيْهَا مِنْۢ بَرَدٍ فَيُصِيْبُ بِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ وَيَصْرِفُهٗ عَنْ مَّنْ يَّشَاۤءُۗ يَكَادُ سَنَا بَرْقِهٖ يَذْهَبُ بِالْاَبْصَارِ
Artinya: Tidakkah engkau melihat bahwa Allah menjadikan awan bergerak perlahan, kemudian mengumpulkannya, lalu Dia menjadikannya bertumpuk-tumpuk, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya
Dan Dia (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran es) itu kepada siapa yang Dia kehendaki
Dan dihindarkan-Nya dari siapa yang Dia kehendaki. Kilauan kilatnya hampir-hampir menghilangkan penglihatan.
ADVERTISEMENT
Lantas, bagaimana bacaan doa untuk meminta kepada Allah agar tidak turun hujan? Berikut informasi lengkapnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber:

Doa Agar Tidak Hujan

Ilustrasi doa agartidak hujan (Pexels).
Sesungguhnya, hujan adalah rahmat bagi umat Islam. Oleh sebab itu, Rasulullah SAW selalu berdoa saat hujan turun, sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan dari ‘Aisyah ra. berikut ini:
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
Artinya: "Nabi SAW apabila melihat hujan beliau berdoa ‘allaahumma shayyiban naafi’aa’ (Ya Allah, jadikan curahan hujan ini yang membawa manfaat kebaikan)." (HR. Bukhari)
Namun, ada kalanya hujan bisa menjadi petaka bagi sebagian orang. Mengutip buku Indahnya Doa Rasulullah Bagiku oleh Masriyah Amva, Anas bin Malik RA pernah bercerita suatu hari pernah terjadi hujan selama satu minggu penuh.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, banyak harta yang musnah, ternak mati, dan jalanan yang terputus. Hingga datanglah seseorang mengadu kepada Rasulullah saat beliau menyampaikan khotbah Jumat.
Orang tersebut meminta Rasulullah berdoa kepada Allah agar hujan berhenti. Tak lama kemudian, beliau berdoa dan seketika hujan berhenti serta matahari kembali muncul.
Doa tersebut yang kemudian dianjurkan kepada umat Islam untuk dibaca saat ingin meminta agar tidak turun hujan. Doa itu juga bisa diamalkan agar hujan dialihkan ke tempat lain.
Seperti apa bacaannya? Berikut doa agar tidak hujan yang lengkap, dikutip dari buku Doa dan Zikir Sepanjang Tahun karya H. Hamdan Hamedan, MA:
اَللَّهُمَ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا اللهُم عَلى الأَكامِ وَالطِرَابِ وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ.
ALLAAHUMMA HAWAALAINAA WA LAA ‘ALAINAA. ALLAAHUMMA ‘ALAL AAKAAMI WAZH-ZHIRAABI, WA BUTHUUNIL AUDIYATI WA MANAABITISY SYAJAR.
ADVERTISEMENT
Artinya: "Ya Allah, hujanilah di sekitar kami, jangan kepada kami. Ya Allah, berilah hujan ke daratan tinggi, beberapa anak bukit dasar lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan." (HR. al-Bukhari dan Muslim)
(NSA)