Doa Makan: Bacaan, Adab-adab, dan Keutamaannya

Dalam ajaran Islam, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa makan. Foto: Pexels.com

Dalam ajaran Islam, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa makan sebagai wujud rasa syukur atas nikmat yang diberikan dari Allah SWT.

Secara umum, doa makan adalah doa yang dibaca oleh umat Muslim sebelum maupun sesudah makan.

Membaca doa makan adalah salah satu adab yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Lantas, seperti apa bacaan doa makan? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan di bawah ini.

Apa Itu Doa Makan?

Doa makan adalah doa yang dibaca sebelum dan sesudah makan sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT atas nikmat berupa makanan yang diberikan. Foto: Pexels.com

Doa makan adalah doa yang dibaca sebelum dan sesudah makan sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT atas nikmat berupa makanan yang diberikan.

Doa makan juga berfungsi sebagai permohonan berkah dan perlindungan dari Allah SWT. Selain itu, doa makan juga menjadi salah satu adab dalam Islam yang harus dilakukan saat makan.

Selain itu, membaca doa makan juga merupakan salah satu sunah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalam salah satu hadis, beliau bersabda:

Selain itu, Rasulullah SAW juga menyarankan untuk membaca doa sesudah makan. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadis:

Adab makan meliputi mencuci tangan sebelum makan, membaca doa sebelum makan, makan menggunakan tangan kanan, duduk sembari makan, tidak berbicara saat makan, tidak meniup makanan ketika makan, dan berhenti ketika sudah kenyang.

Selai itu, terdapat adab setelah makan, seperti hamdalah setelah makan, bersyukur dan berdoa kepada Alla SWT, mencuci tangan, dan membereskan peralatan dan bekas makanan.

Baca Juga: Bacaan Doa setelah Sholat Dhuha yang Perlu Diketahui Umat Islam

Bacaan Doa Makan

Dalam Islam, membaca doa makan merupakan salah satu adab yang harus dilakukan saat makan.

Doa makan umumnya dibaca pada saat sebelum dan sesudah makan. Adapun bacaan doa makan adalah sebagai berikut:

Doa Sebelum Makan

Kita sebagai umat Muslim disarankan untuk membaca doa sebelum makan. Selain diungkapkan sebagai rasa syukur, doa ini dibacakan untuk melindungi diri dari setan.

Secara umum, bacaan doa sebelum makan adalah sebagai berikut:

اللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

(Allahumma baarik lanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa 'adzaa bannaar.)

Artinya:

"Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang telah Engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka."

Menurut riwayaat tertentu, doa ini dibaca oleh Rasulullah saw ketika dihidangkan makanan.

Rasulullah saw juga menyarankan kita untuk menyebut basmalah sebelum makan dan mengutamakan penggunaan tangan kanan saat melakukan kegiatan makan, sebagaimana yang terdapat dalam riwayat Bukhari dan Muslim berikut:

Doa Setelah Makan

Salah satu adab dalam makan adalah membaca doa setelah menyantap hidangan. Berikut bacaan doa setelah makan:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ

(Alhamdulillahilladzi ath-amanaa wa saqoonaa wa ja'alanaa minal muslimiin.)

Artinya:

"Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk dari kaum muslimin."

Membaca doa setelah makan merupakana amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadis berikut ini:

Baca Juga: Doa Masuk Kamar Mandi dan Adab-adabnya yang Perlu Diketahui

Apa yang Harus Dilakukan Jika Seseorang Lupa Membaca Doa Makan?

Jika seseorang lupa membaca doa sebelum makan, ada beberapa doa yang dapat dibaca sebagai pengganti. Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca ketika lupa membaca doa sebelum makan:

Namun, jika seseorang lupa membaca doa sebelum makan dan sudah mulai makan, maka sebaiknya ia tidak perlu menghentikan makanannya dan langsung membaca doa pengganti setelah makan.

Sebab, membaca doa sebelum makan bertujuan untuk meminta berkah dan perlindungan dari Allah SWT, sehingga sebaiknya dilakukan sebelum memulai makan.

Baca Juga: Doa Nabi Yunus: Bacaan, Waktu, dan Keutamaannya

Adab Saat Makan Menurut Islam

Dalam ajaran Islam, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan beberapa adab, baik sebelum makan maupun sesudah makan. Foto: Pexels.com

Dalam ajaran Islam, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan beberapa adab, baik sebelum makan maupun sesudah makan.

Berikut beberapa adab saat makan yang dianjurkan menurut Islam:

1. Adab Saat Makan

Saat kita duduk di hadapan hidangan, terdapat beberapa adab yang sebaiknya diikuti untuk menjaga tata krama dan mendapatkan berkah dari makanan yang kita konsumsi, di antaranya:

a. Mencuci Tangan

Sebelum memulai makan, penting untuk mencuci tangan agar kebersihan terjaga dan kita dapat menikmati hidangan dengan lebih nyaman.

b. Membaca Doa Sebelum Makan

Sebelum menyantap makanan, membaca doa adalah amalan yang baik untuk mengungkap rasa syukur dan meminta berkah dari Allah SWT atas rezeki yang diberikan.

c. Makan Menggunakan Tangan Kanan

Menggunakan tangan kanan saat makan merupakan tuntunan adab, menunjukkan rasa sopan dan menghormati proses mengonsumsi makanan.

d. Duduk Sembari Makan

Duduk dengan cara yang baik dan benar saat makan membantu kenyamanan dan menghindari kecerobohan saat menikmati hidangan.

e. Tidak Berbicara Saat Makan

Hindari berbicara saat menyantap makanan. Fokus pada makanan memungkinkan kita menikmati rasanya dengan lebih baik dan menciptakan suasana tenang.

f. Jangan Meniup Makanan

Meniup makanan saat masih panas bisa dihindari untuk menghindari kesan kurang sopan. Sabar menunggu hingga makanan cukup dingin adalah tindakan yang baik.

g. Berhenti Ketika Sudah Kenyang

Menjaga proporsi makan sesuai kebutuhan tubuh dan berhenti saat sudah kenyang merupakan bentuk tata krama yang baik.

Baca Juga: Berbagai Doa Selamat dalam Islam yang Perlu Diketahui

2. Adab Sesudah Makan

Setelah menyantap hidangan, ada beberapa adab yang sebaiknya diikuti sebagai bentuk rasa syukur dan kebersihan.

a. Mengucapkan Hamdalah

Setelah makan, mengucapkan hamdalah (Alhamdullilah) adalah cara untuk mengakui nikmat dan bersyukur atas makanan yang telah diberikan.

b. Bersyukur dan Berdoa kepada Allah SWT

Menggunakan waktu setelah makan untuk bersyukur dan berdoa kepada Allah adalah tindakan spiritual yang mendalam.

c. Mencuci Tangan

Setelah selesai makan, mencuci tangan adalah langkah penting untuk menjaga kebersihan.

d. Membereskan Peralatan dan Bekas Makanan

Memastikan meja dan peralatan makan rapih membantu menciptakan lingkungan yang bersih dan teratur.

e. Tidak Langsung Tidur, Mandi, atau Bekerja Setelah Makan

Memberi waktu perut untuk mencerna makanan sebelum melakukan aktivitas lain seperti tidur, mandi, atau bekerja adalah tindakan bijak untuk kesehatan.

Dengan mengikuti adab-adab ini, kita tidak hanya menciptakan aktivitas makan yang menyenangkan tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan syukur kepada Allah atas nikmat-Nya.

Baca Juga: Doa Qunut: Pengertian, Bacaan, hingga Keutamaan dalam Membacanya

Keutamaan Membaca Doa Makan

Membaca doa sebelum makan tidak hanya merupakan tindakan rutin dalam kehidupan sehari-hari. Foto: Pexels.com

Membaca doa sebelum makan tidak hanya merupakan tindakan rutin dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga memiliki keutamaan dan manfaat yang signifikan dalam ajaran Islam.

Berikut adalah beberapa keutamaannya:

1. Mendapatkan Keberkahan dan Ridha Allah SWT

Membaca doa sebelum makan adalah bentuk ungkapan syukur kepada Allah SWT.

Dengan mengakui karunia-Nya, kita berharap mendapatkan keberkahan dan ridha-Nya atas rezeki yang diberikan.

2. Dapat Menikmati Makanan yang Lebih Nikmat

Doa sebelum makan tidak hanya sekadar ritual, tetapi juga dapat mempengaruhi persepsi rasa kita terhadap makanan.

Dengan membaca doa, makanan terasa lebih nikmat dan penuh berkah.

3. Makanan dan Minuman Mengalami Perubahan Molekul yang Lebih Baik

Konsep ini berkaitan dengan keyakinan bahwa doa memiliki kekuatan untuk mempengaruhi energi dan kualitas makanan.

Dengan membacakan doa, diyakini bahwa molekul dalam makanan dan minuman mengalami perubahan yang lebih baik untuk kesehatan.

4. Mendoakan Keberkahan bagi Diri Sendiri dan Orang Lain

Membaca doa sebelum makan bukan hanya tentang diri sendiri, tetapi juga melibatkan doa untuk keberkahan bagi semua yang terlibat dalam proses hadirnya makanan.

Ini mencakup orang-orang yang menyiapkan, menyajikan, dan terlibat secara keseluruhan.

5. Mencegah Setan Ikut Turut Serta

Membaca doa sebelum makan dianggap sebagai tindakan perlindungan terhadap gangguan setan.

Doa ini menciptakan perisai khusus yang mencegah setan ikut serta saat kita mengonsumsi makanan.

6. Melindungi dari Gangguan Setan

Doa sebelum makan juga dianggap sebagai pelindung ang dapat menghindarkan kita dari gangguan setan selama proses makan.

Hal ini menciptakan suasana makan yang tenteram dan penuh berkah.

Dengan memahami dan menerapkan doa sebelum makan, kita tidak hanya memperoleh keberkahan dalam konsumsi makanan tetapi juga membentuk kesadaran spiritual yang mendalam dalam kehidupan sehari-hari.

(SAI)