Konten dari Pengguna

Doa Malaikat Tuhan dan Sejarahnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
11 Desember 2023 6:17 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Doa Malaikat Tuhan dan Sejarahnya. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Doa Malaikat Tuhan dan Sejarahnya. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Doa malaikat Tuhan atau doa Angelus merupakan doa yang didedikasikan untuk mengenang momen inkarnasi Yesus Kristus, yaitu saat Firman Allah menjelma menjadi manusia dalam pribadi Yesus melalui kelahiran Bunda Maria.
ADVERTISEMENT
Doa malaikat Tuhan dipanjatkan tiga kali sehari, yaitu pada pukul 06.00 (pagi), 12.00 (siang), dan 18.00 (petang).
Ini adalah bentuk doa di mana umat dipanggil untuk berhenti sejenak dari aktivitas mereka, dan memanjatkan doa sebagai cara berkomunikasi dengan Tuhan di tengah-tengah kesibukan.

Bacaan Doa Malaikat Tuhan

Bacaan Doa Malaikat Tuhan. Foto: Pexels
Berikut penjelasan dan bacaan doa malaikat Tuhan dalam bahasa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Adapun bacaan doa malaikat Tuhan dalam bahasa Inggris adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

Sejarah Doa Malaikat Tuhan

Sejarah Doa Malaikat Tuhan. Foto: Pexels
Sejarah doa malaikat Tuhan sebenarnya tidak sejelas yang kamu bayangkan. Sangat sedikit yang bisa dibicarakan tentang asal usul dan perkembangan doa dibandingkan dengan kebaktian Katolik lainnya.
Mengutip dari situs theangelusprayer.com, secara umum telah diketahui bahwa doa Angelus merupakan amalan yang merupakan cabang dari Liturgi Jam.
Setelah kebaktian malam, para biarawan berdoa tiga kali Salam Maria dan merenungkan misteri Inkarnasi. Praktik mendaraskan tiga doa Salam Maria itu berkembang menjadi kebaktian yang lebih besar, yaitu mendoakan Angelus di malam hari, kemudian di tahun-tahun berikutnya saat fajar, dan akhirnya di tengah hari.
Menara lonceng gereja dan biara lokal akan membunyikan lonceng tiga kali pada pukul 06.00, siang, dan 18.00 untuk memanggil semua orang di dekatnya untuk menghentikan semuanya dan berdoa bersama Angelus.
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa tahun terakhir, doa tersebut mendapat perhatian yang lebih besar melalui pidato Angelus hari Minggu yang disampaikan oleh para Paus, namun sejak Konsili Vatikan II, doa tersebut tidak lagi dipraktikkan.
Secara garis beras, berikut ini perkembangan paling penting dalam sejarah doa Angelus dan devosi Regina Coeli.
ADVERTISEMENT
(DEL)