Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Doa Memandikan Jenazah dan Tata Caranya
4 Maret 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Memandikan merupakan salah satu proses penting dalam rangkaian proses pengurusan jenazah di agama Islam. Dalam pelaksanaannya, dianjurkan untuk membaca doa memandikan jenazah guna mengharapkan pengampunan dan rahmat dari Allah SWT bagi almarhum/almarhumah.
ADVERTISEMENT
Memandikan jenazah merupakan hal yang wajib dilakukan sebelum mengkafani, menyalatkan, dan mengubur jenazah. Dalam Islam, memandikan jenazah dianggap sebagai fardhu kifayah, yang berarti kewajiban bagi setiap Muslim yang memahami tata cara mengurus jenazah.
Dengan memandikan jenazah, umat Islam menunjukkan penghormatan terakhir kepada yang meninggal sembari menjalankan perintah agama. Simak bacaan doa memandikan jenazah dan tata caranya di bawah ini.
Doa Memandikan Jenazah
Dikutip dari buku Tata Cara Mengurus Jenazah karya Hafidz Muftisany, sebelum memulai proses memandikan jenazah, umat Islam perlu membaca doa berikut ini:
Niat Memandikan Jenazah Laki-laki
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِهَذَا الْمَيِّتِ لِلَّهِ تَعَالَى
(Nawaitu al-ghusla lihadza al-mayyiti lillahi ta'ala.)
Artinya:
"Saya berniat mandi untuk jenazah ini karena Allah Ta'ala."
Niat Memandikan Jenazah Perempuan
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِهَذِهِ الْمَيِّتَةِ لِلَّهِ تَعَالَى
ADVERTISEMENT
(Nawaitu al-ghusla lihadzihi al-mayyitati lillahi ta'ala)
Artinya:
"Aku berniat mandi untuk jenazah ini karena Allah Ta'ala"
Menurut Rosidin dalam buku Modul Fikih Ibadah, proses memandikan jenazah bisa ditutup dengan membaca doa berikut ini:
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
(Lailahaillallah wahdahula syarikalah lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumitu wahuwa ala kulli syai-in qadir.)
Artinya:
"Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan, bagi-Nya segala pujian. Dia-lah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia-lah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Tata Cara Memandikan Jenazah
Dirangkum dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI SMA/MA oleh Mustahdi dan Mustakim, berikut tata cara memandikan jenazah:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
(SAI)