Konten dari Pengguna

Doa Menjelang Pagi Sesuai Sunah Rasulullah Agar Dilancarkan Segala Urusan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
23 September 2020 8:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Doa Menjelang Pagi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Doa Menjelang Pagi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk memanjatkan doa saat pagi hari sebelum memulai aktivitas. Sebab, waktu tersebut memiliki keberkahan. Rasullulah SAW berdoa “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya,” (HR. Abu Daud, no. 2606, Tirmidzi, no. 1212, Ibnu Majah, no. 2236).
ADVERTISEMENT
Di waktu ini jugalah, umat muslim mulai melakukan hal produktif seperti menuntut ilmu dan mencari rezeki. Namun, setelah tidur dengan pulas, terkadang badan dan pikiran masih terasa berat untuk meninggalkan tempat tidur.
Oleh sebab itu, agar semangat menjalani hari, umat Islam sebaiknya memanjatkan doa. Berikut adalah dua bacaan doa yang dapat dibaca menjelang pagi hari:

Doa Menjelang Pagi

اَللهُمَّ بِكَ اَصْبَحْنَا وَبِكَ اَمْسَيْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوْتُ وَاِلَيْكَ النُّشُوْرُ
Allahumma bika asbahna wabika amsaina wabika nahya wabika namut wa ilaikannusyuur
Artinya: “Ya allah, karena еngkau kami mengalami waktu рagі dan waktu petang, dan karena еngkau kamі hidup dan matі dan kepada-mu јuga kamі akan kеmbalі.”

Membaca Ayat kursi

Selain doa di atas, Anda juga dapat membaca ayat kursi di pagi hari. Dari Ubay bin Ka’ab, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ADVERTISEMENT
“Siapa yang membacanya (ayat kursi) ketika pagi, maka ia akan dilindungi (oleh Allah dari berbagai gangguan) hingga petang. Siapa yang membacanya ketika petang, maka ia akan dilindungi hingga pagi.” (HR. Al Hakim 1: 562. Syaikh Al Albani menshahihkan hadis tersebut dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib no. 655).
Bacaan ayat kursi adalah sebagai berikut:
اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
Alloohu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.
ADVERTISEMENT
Artinya:
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”
(ERA)