Doa Puasa Katolik agar Mendapatkan Kasih dan Karunia Tuhan

Ilustrasi Doa Puasa Katolik. Foto: Pixabay

Hampir seluruh agama ada anjuran untuk melaksanakan ibadah puasa, tapi dengan mekanisme yang berbeda-beda. Dalam agama Katolik, puasa biasanya dilakukan pada hari besar, seperti Jumat Agung serta masa raya Advent dan Natal.

Mengutip buku Penjelasan Lengkap Iman Kristen (Pelik) yang disusun Rudolf H. Pasaribu, puasa bagi agama Katolik bukan sekadar menahan diri dari makan dan minum, tapi juga berbagi makanan pada orang yang membutuhkan. Hal ini selaras dengan perintah dalam Alkitab yang berbunyi:

“Memecah-mecah roti bagi orang yang lapar dan membawa ke rumah orang miskin yang tak punya rumah.” (Yesaya 58:7)

Pada hakikatnya, puasa adalah cara mendisiplinkan iman dalam persekutuan dengan Tuhan. Karenanya, ada anjuran sebelum berpuasa untuk membaca doa terlebih dahulu. Seperti apa doa puasa Katolik?

Doa Puasa Katolik

Ilustrasi berdoa sebelum puasa. Foto: Shutterstock

Sebenarnya, tak ada doa khusus yang wajib dibaca sebelum berpuasa bagi umat Katolik. Namun, tak ada salahnya memohon karunia kepada Tuhan agar diberi perlindungan dari segala hal yang menyebabkan puasa batal.

Berikut beberapa contoh bacaan doa sebelum puasa yang dikutip dari laman The Catholic Crusade dan Catechists Journey:

1. Doa Pertama

Bapa Surgawi, saat aku memulai puasa ini, aku berdoa agar Engkau melimpahkan kasih dan karunia-Mu kepada diriku, dan memberikanku kekuatan serta tekad untuk menanggung ketidaknyamanan yang mungkin akan aku rasakan selama berpuasa.

Jagalah aku agar tetap kuat dan waspada, Tuhan. Lepaskan aku dari pikiran dan gangguan yang dapat membahayakan puasaku. Lindungi aku dari godaan nafsu. Semoga puasa ini menuntunku pada pertumbuhan rohani, kebaruan, dan kesembuhan.

Bapa, berikanlah aku keyakinan bahwa Engkau akan menguatkanku selama masa-masa sulit dan penuh tantangan. Temuilah aku saat sisi spritualku meningkat, dan aku dalam momen penyerahan diri.

Bantulah aku agar tidak fokus pada apa yang telah diambil dariku, tetapi pada apa yang akan aku peroleh saat aku berpuasa demi mendisiplinkan iman. Dengan bimbingan-Mu, Roh Kudus, aku siap.

Ya Tuhan, aku persembahkan puasa ini kepada-Mu dan untuk kemuliaan-Mu. Semoga rahmat-Mu senantiasa menyertaiku, seorang pendosa.

Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

2. Doa Kedua

Ilustrasi berdoa sebelum puasa. Foto: Shutterstock

Bapa yang pengasih, Putra-Mu Yesus dituntun oleh Roh Kudus ke padang gurun, tempat Ia berpuasa selama 40 hari dan 40 malam. Di sana, Ia belajar untuk mengandalkan-Mu dan tidak hanya bergantung pada roti semata.

Semoga Roh Kudus yang sama membimbingku saat berpuasa. Semoga puasa ini mengingatkanku akan ketergantunganku sepenuhnya kepada-Mu dan kasih karunia-Mu.

Semoga puasa ini mempersatukanku dalam solidaritas dengan mereka yang menderita kelaparan setiap hari, dan mendorongku untuk berbagi dengan orang lain.

Semoga kelaparanku menjadi sakramental bagiku, suatu pengingat akan rasa laparku terhadap-Mu dan bagaimana Engkau memuaskan rasa lapar itu. Semoga disiplin puasa membantuku tumbuh dalam kesabaran, kerendahan hati, kemurahan hati, dan kasih sayang.

Pada hari ini, aku menjalankan puasa dengan intensi (sebutkan tujuan puasa Anda).

Temani aku saat aku meninggalkan hidangan ini. Dan ketika saatnya tiba, tuntunlah aku kembali ke meja makan dengan kesehatan pikiran, tubuh, dan jiwa yang baik, serta dengan rasa syukur yang semakin meningkat atas berkat-Mu.

Dalam nama Yesus. Amin.

Baca Juga: Doa Ratu Surga Katolik: Bacaan dan Waktu Membacanya

(DEL)