Gelombang Elektromagnetik: Pengertian, Sifat, Spektrum, dan Manfaatnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
23 Oktober 2020 7:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi gelombang elektromagnetik. Foto: EMF risk
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gelombang elektromagnetik. Foto: EMF risk
ADVERTISEMENT
Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang memiliki muatan energi listrik dan magnet tanpa memerlukan media rambat. Artinya, gelombang elektromagnetik dapat merambat meskipun dalam ruang hampa.
ADVERTISEMENT
Gelombang elektromagnetik berbentuk seperti gelombang transversal pada umumnya, yaitu arah rambatnya tegak lurus terhadap arah getarnya. Dalam kehidupan sehari-hari, manusia banyak memanfaatkan gelombang elektromagnetik.
Oleh sebab itu, mempelajari gelombang ini penting untuk dilakukan, khususnya jika Anda penasaran dengan cara kerja benda-benda seperti teknologi rontgen dan sinyal radio.
Berikut adalah rangkuman sifat-sifat, spektrum, dan contoh berbagai penerapan gelombang elektromagnetik:

Sifat Gelombang Elektromagnetik

gelombang elektromagnetik. Foto: wikimedia commons

Spektrum Gelombang Elektromagnetik

Spektrum elektromagnetik adalah susunan semua bentuk gelombang elektromagnetik berdasarkan panjang gelombang dan frekuensinya. Berikut adalah penjelasan spektrum gelombang elektromagnetik:
ADVERTISEMENT
1. Gelombang Radio
Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat melalui kawat-kawat penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika yang disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan dari antena dan juga diterima oleh antena. Gelombang ini dimanfaatkan untuk teknologi radio, televisi, telepon, dan radar.
2. Gelombang Mikro
Gelombang mikro (mikrowaves) dihasilkan oleh tabung klystron yang berfungsi sebagai penghantar energi panas. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan muncul efek pemanasan pada benda tersebut. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro, maka makanan menjadi panas. Gelombang ini dimanfaatkan dalam teknologi microwave.
3. Sinar inframerah
Sinar inframerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar ketika benda dipanaskan. Energi dilepaskan oleh atom dan molekul yang bergetar dalam bentuk radiasi inframerah. Sinar inframerah digunakan untuk remote TV, transfer data di ponsel, dan terapi fisik.
ADVERTISEMENT
4. Cahaya tampak
Seperti namanya, gelombang ini dapat ditangkap langsung oleh mata manusia. Gelombang ini terdiri dari 7 macam warna. Urutan dari yang paling besar frekuensinya adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Gelombang cahaya tampak digunakan pada laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.
5. Sinar Ultraviolet
Matahari adalah sumber utama yang memancarkan sinar ultraviolet di permukaan bumi. Sinar ultraviolet juga dapat dihasilkan oleh transisi elektron dalam orbit atom, busur karbon, dan lampu mercury. Sinar ultraviolet dimanfaatkan untuk lampu UV dan untuk operasi mata lasik.
6. Sinar X
Sinar X memiliki panjang gelombang yang sangat pendek dan frekuensi yang tinggi. Sinar X mempunyai daya tembus kuat yang dapat menembus buku tebal, kayu setebal beberapa sentimeter, dan pelat aluminium setebal 1 cm.
ADVERTISEMENT
Gelombang sinar X dimanfaatkan dalam teknologi rontgen dan melacak isi tas penumpang di bandara.
7. Sinar Gamma
Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Gelombang sinar gamma dihasilkan dari peristiwa peluruhan radioaktif atau inti atom yang tidak stabil. Sinar gamma memiliki daya tembus paling besar hingga mampu menembus plat besi.
Gelombang sinar gamma digunakan untuk mensterilkan peralatan medis dan proses radioterapi dalam pengobatan kanker.
(ERA)