Konten dari Pengguna

Hadits tentang Menghina Fisik Orang Lain yang Wajib Diketahui

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
30 November 2023 14:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi hadits menghina fisik orang lain. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hadits menghina fisik orang lain. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
Terdapat beberapa hadits tentang menghina fisik orang lain. Menghina fisik orang lain (body shaming) merupakan perbuatan tercela yang harus dijauhi setiap Muslim.
ADVERTISEMENT
Menghina fisik seseorang merupakan salah satu bentuk sikap sombong. Allah SWT melarang dengan tegas setiap Muslim untuk mengejek atau menghina fisik orang lain. Larangan itu tercantum dalam Surat Al Hujurat ayat 11:
“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah mengolok-olok kaum yang lain karena boleh jadi mereka lebih baik. Jangan pula perempuan mengolok-olok perempuan lain karena boleh jadi mereka lebih baik dari yang mengolok-olok. Seburuk-buruk panggilan adalah panggilan yang buruk setelah beriman. Dan barangsiapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.”

Hadits tentang Menghina Fisik Orang Lain

Ilustrasi hadits menghina fisik orang lain. Foto: Unsplash.
Tak hanya dalam Al-Quran, larangan menghina dan mengolok-olok juga dijelaskan dalam beberapa hadits. Hadits-hadits tersebut berisi tentang larangan serta dosa yang akan didapat jika menjelek-jelekkan orang lain.
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari buku Hadits-Hadits Pendek Mudah Dihafal oleh Siti Alfiah dan buku 70 Hadits Pilihan untuk Anak oleh Lia Fitriani, berikut kumpulan hadits menghina orang lain:

1. Hukum Menghina Seseorang - HR Muslim

Hukum menghina seseorang tercatat dalam hadits riwayat Muslim. Rasulullah SAW bersabda yang artinya, “Setiap Muslim atas Muslim lain adalah haram darah, harta, dan kehormatannya”.
Hadits tersebut menegaskan bahwa setiap Muslim dilarang untuk saling membunuh, merugikan, mencaci maki, atau mengolok-olok.

2. Menghina adalah Bentuk Kesombongan - HR Muslim

Menghina fisik orang lain merupakan bentuk kesombongan. Ini dijelaskan Rasululalh SAW dalam hadits shahih Muslim. “Sombong adalah sikap menolak kebenaran dan meremehkan manusia.”
Sombong termasuk dalam penyakit hati yang paling dibenci Allah SWT. Orang yang memiliki penyakit di dalam hatinya akan merasa dirinya lebih baik daripada orang lain, sehingga tidak segan untuk menghina dan merendahkannya.
ADVERTISEMENT

3. Larangan Menghina dengan Isyarat - HR Abu Dawud

Larangan menghina fisik seseorang tak hanya berlaku secara lisan. Foto: Unsplash/Abdullah Faraz
Larangan menghina fisik seseorang tak hanya berlaku secara lisan, tetapi juga perbuatan. Contoh menghina seseorang lewat perbuatan adalah tersenyum sinis, tatapan mata merendahkan, atau meniru-niru cacat seseorang.
Diriwayatkan dari Aisyah RA: “Aku meniru-niru (kekurangan/cacat) seseorang pada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu beliau berkata, ‘Saya tidak suka meniru-niru (kekurangan/cacat) seseorang walaupun saya mendapatkan sekian dan sekian’.”

4. Dosa Menghina Fisik - At-Tirmidzi

Menghina fisik seseorang terutama yang dimuliakan oleh Allah merupakan dosa besar. Dalam hadits riwayat At Tirmidzi, Nabi Muhammad SAW menjelaskan enam golongan orang yang akan mendapat laknat Allah. Salah satunya adalah penguasa yang berbuat batil dan menghina orang-orang telah Allah muliakan.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya, “Ada enam golongan manusia yang Allag, aku, dan para nabi melaknat mereka, yaitu orang yang menambah-nambah sesuatu dalam agama Allah, orang yang mendustakan takdir Allah, orang yang diberi kekuasaan lalu menghina orang yang Allah muliakan dan memuliakan orang yang Allah hinakan, orang yang meninggalkan sunnahku, serta orang yang menghalalkan apa yang Allah haramkan dan mengharamkan apa yang Allah halalkan”.
ADVERTISEMENT
(GLW)