Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Ilmu Falak: Pengertian, Fungsi, dan Ruang Lingkup Pembahasannya dalam Islam
18 Juni 2022 14:20 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Secara bahasa, falak artinya orbit atau garis perjalanan bintang . Sedangkan, secara istilah ilmu falak adalah ilmu yang mempelajari lintasan benda langit, khususnya bumi, bulan, dan matahari. Masyarakat umum lebih mengenalnya dengan ilmu astronomi.
ADVERTISEMENT
Kata galak disebutkan dalam Al Quran sebanyak dua kali, yaitu dalam Surat Al-Anbiya ayat 33 yang berbunyi: “Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan, masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.”
Lalu disebutkan dalam Surat Yasin ayat 40 yang berbunyi: “Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.”
Fungsi Ilmu Falak dalam Islam
Muhammad Hadi Bashori dalam buku Pengantar Ilmu Falak menjelaskan, pada dasarnya ilmu falak dipelajari untuk mengetahui posisi masing-masing antara satu benda langit dengan yang lainnya. Dalam Islam , ilmu falak memiliki peran untuk keperluan ibadah, antara lain:
1. Ilmu Falak untuk Menentukan Arah Kiblat
Salah satu syarat sah sholat adalah menghadap kiblat. Cara penentuan arah kiblat selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Teori perhitungan yang dipelajari dalam ilmu falak berguna untuk menentukannya.
ADVERTISEMENT
2. Ilmu Falak untuk Menentukan Waktu Sholat
Al Quran telah menjelaskan bahwa batas waktu sholat telah ditentukan. Dalam beberapa hadits juga disebutkan bahwa waktu sholat ditentukan berdasarkan kedudukan matahari terhadap permukaan bumi seorang Muslim yang hendak menunaikan sholat.
3. Ilmu Falak untuk Menentukan Awal Bulan Qamariah
Allah SWT sesungguhnya telah menjadikan bulan dan matahari yang beredar pada orbitnya untuk mengetahui bilangan tahun dan perhitungan waktu. Maka, ilmu falak sangat diperlukan dalam menentukan awal dan akhir bulan Qamariah dalam kalender Hijriah.
Ilmu falak bisa membantu rukyat dengan data-data tentang hilal dan matahari sehingga rukyat hilal dapat dilakukan dengan perhitungan dan perencanaan yang tepat dan akurat.
4. Ilmu Falak untuk Memperhitungkan Terjadinya Gerhana
Gerhana merupakan salah satu tanda-tanda kekuasaan Allah. Saat gerhana datang, umat Muslim disunnahkan untuk melaksanakan sholat gerhana. Oleh sebab itu, kajian ilmu falak penting dipelajari karena dapat memberikan perhitungan yang akurat mengenai kapan terjadinya gerhana, baik dalam jangka dekat maupun jangka panjang,
ADVERTISEMENT
Ruang Lingkup Ilmu Falak
Mengutip buku Pengantar Ilmu Falak oleh Dr. Watni Marpaung, secara garis besar ilmu falak dibagi menjadi dua bagian, yaitu ilmu falak ilmy dan ilmu falak amaliy. Berikut penjelasannya:
Ilmu Falak Ilmiy
Ilmu falak ilmiy disebut juga dengan theoretical astronomy. Ilmu ini membahas teori dan konsep benda-benda langit, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Ilmu Falak Amaliy
Dikenal juga dengan practical astronomy, ilmu falak amaliy didefinisikan sebagai ilmu yang melakukan perhitungan untuk mengetahui posisi dan kedudukan benda langit antara satu dengan lainnya.
Bisa dikatakan, ilmu falak amaliy merupakan ilmu astronomi yang dibahas dari sisi agama. Pembahasannya hanya mengenai peredaran bumi, matahari, dan bulan, sebab peredaran ketiga benda langit inilah yang berkaitan dengan pembahasan ilmu falak untuk pelaksanaan ibadah.
(ADS)
Live Update